FAJAR.CO.ID, PAPUA -- Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurachman menegaskan keberadaan satuan TNI yang ditempatkan di Papua, bukan bertujuan untuk memerangi rakyat Papua.

Melainkan untuk membantu kesulitan-kesulitan yang dihadapi masyarakat.

“Setiap mereka (pasukan TNI) akan berangkat tugas ke Papua, saya selalu menekankan untuk membantu masyarakat di Papua. Sebab rakyat Papua adalah saudara-saudara kita, dan sudah menjadi kewajiban kita bersama, bila saudara kita mengalami kesulitan maka harus kita bantu,” terang Kasad di Ball Room Swiss Bell Hotel, Jayapura, Papua, Jumat (18/8/2023).

Jenderal Dudung berjanji akan terus membantu kesulitan masyarakat Papua lewat berbagai program yang telah dicanangkan TNI Angkatan Darat.

Hal tersebut ditegaskan Kasad saat bertatap muka dengan Forkopimda Papua, yang juga dihadiri berbagai elemen masyarakat, seperti tokoh adat dan tokoh agama setempat,

Dudung juga menekankan kepada seluruh satuan TNI AD, mulai dari tingkat Kodam hingga Babinsa, untuk selalu menjalin kolaborasi dengan pemerintah daerah guna bersama-sama membangun dan memajukan tanah Papua.

“Perlu sama-sama kita sepakat, bahwa merah putih tetap berkibar," tegasnya.

Lebih jauh ia mengatakan, telah banyak kegiatan yang telah dicanangkan Pemerintah bersama TNI seperti ketahanan pangan (food estate), penanganan stunting, maupun manunggal air, dimana beberapa Kabupaten yang tadinya kekurangan air, kini sudah dapat mengalir airnya.

"Juga, apa yang kita lakukan itu, keluar dari hati nurani kami, bahwa TNI Angkatan Darat harus hadir di tengah-tengah rakyat, mengatasi apapun kesulitannya,” pungkasnya. (*)