LENGKONG, AYOBANDUNG.COM -- Menjelang upacara hari Kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus 2023 ada sesuatu yang menarik untuk dibahas  yakni mengenai pasukan pembawa bendera (Paskibra)

Diantara beberapa petugas upacara 17 Agustus masyarakat banyak yang penasaran siapa pembawa baki Paskibraka Nasional 2023 kali ini.

Perlu diketahui bahwa pasukan pengibar bendera pusaka merah putih telah melalui proses latihan yang langsung disaksikan oleh Presiden Jokowi.

Dari hasil latihan tersebut telah nampak siapa yang akan bertugas sebagai pembawa baki paskibraka Nasional 2023.

Putri cantik yang terpilih sebagai pembawa baki Paskibraka nasional pada 2023 adalah bernama Lilly Indiani Suparman Wenda.

Baca Juga: Sah Naik! Ini Besaran Gaji PNS Cianjur Seluruh Golongan

Lilly Indiani Suparman Wenda merupakan salah satu perwakilan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka Nasional 2023 yang berasal dari Provinsi Papua Pegunungan.

Ia adalah seorang pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA) yang menjadi perwakilan pertama dari daerah asalnya.

Lily sudah berada di Jakarta untuk mengikuti serangkaian latihan sejak 17 Juli 2023 lalu bersama rekannya Mahardhika Benhil Wapa.

Tentu hal ini merupakan sebuah kebanggan bagi Provinsi Papua Pegunungan karena Provinsi ini merupakan provinsi yang baru berdiri yang berada di wilayah Timur Indonesia.

Wanita yang akrab dipanggil Lilly itu mengaku bahwa ia tak menyangka jika latihannya saat membawa baki bendera pusaka dilihat langsung oleh presiden jokowi dan ibu Iriana.

Baca Juga: Jangan Senang Dulu! Meski Gaji PNS Pusat dan TNI, Polri Naik Sebesar 8 Persen, Tapi Begini Tantangannya

Pada tahun-tahun sebelumnya anggota paskibra hanya berasal dari 34 provinsi namun pada 2023 ini ditambah 4 provinsi menjadi 38 provinsi yang mengirimkan wakilnya.

Nama Paskibraka Pengibar Bendera di Istana Negara

Berikut adalah data dari perwakilan 38 Provinsi:

1. Provinsi Aceh: Raihanah Az Zahra dan Al Fathir Rayan Pratama.

2. Provinsi Sumatra Utara: Davina Anis Raisha dan Nabil Arya Barata Lubis.

3. Provinsi Sumatra Barat: Afifah Rinra Putri dan Alfin Alfarisi.

4. Provinsi Riau: Kezia Maruny Paramitha dan Kelvin Ramahenda.

5. Provinsi Jambi: Auranisah Izati dan M. Gibran Haffiyan Faza.

6. Provinsi Sumatra Selatan: Keyla Azzahrah Purnama dan Bintang Wirasatya RA.

7. Provinsi Bengkulu: Mutia Azzahra dan Samsuar Alamsyah.

8. Provinsi Lampung: Agita Nazara dan Frans Timothy Prawira Siallagan.

9. Provinsi Kepulauan Bangka Belitung: Bunga Puspita Sari dan Febri Arwan Syah.

10. Provinsi Kepulauan Riau: Adelia Sibarani dan Sanika Satyawada Fauzi Arthadira.

11. Provinsi DKI Jakarta: Inolla Jovial Gwineth Jacob dan Muhammad Faqih Fhihi.

12. Provinsi Jawa Barat: Cabbyan Davita Gunawan dan Raja Siam Al Ghiffary Panjiyoga.

13. Provinsi Jawa Tengah: Yustisie Chelsea Awanda dan Fardhan Fathi Kamal.

14. Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta: Nessya Ayudhia Alwanni dan Muhammad Rizky Karunia Putra.

15. Provinsi Jawa Timur: Kirei Na Hana Ramadhani dan Wira Yudha.

16. Provinsi Banten: Naila Aulita Alqubra Sinapoy dan Dzaki Abiyyu Ryanza.

17. Provinsi Bali: Komang Andini Tria Amanda dan Made Guruh Anggara Putra.

18. Provinsi Nusa Tenggara Barat: Putri Lintang Sari dan Muhammad Andhika Pratama.

19. Provinsi Nusa Tenggara Timur: Gita Natin Ngura Habba Lagu dan Passya Fredrick Sihupala.

20. Provinsi Kalimantan Barat: Theresia Novennia Decianty dan Sabda Sadewa Baadillah.

21. Provinsi Kalimantan Tengah: Kachina Ozora dan Tarangga Mahatvavirya Andyeanta.

22. Provinsi Kalimantan Selatan: Ela Noval Putri Ghafur dan Ahmad Faddilah Rahmadani Ilham.

23. Provinsi Kalimantan Timur: Nur Fadia Aguspika dan Rangga Nuke Leonaardo.

24. Provinsi Kalimantan Utara: Mellifriska dan Muhammad Rahmat.

25. Provinsi Sulawesi Utara: Kezia Ziva Varzea Kamu dan Nathaniel Shawn Edgar Sondakh.

26. Provinsi Sulawesi Tengah: Gracia Marselina dan Amal Fitrah Putra Kedua.

27. Provinsi Sulawesi Selatan: Stevia Azalia Saranga dan Agusaryanto.

28. Provinsi Sulawesi Tenggara: Nadira Syalvallah dan Wiradinata Setya Persada.

29. Provinsi Gorontalo: Aqilah Najwa Toyib dan Diki Wahyudi Ahiri.

30. Provinsi Sulawesi Barat: Zae Try Syfra dan Juan Christofer P. Sihombing.

31. Provinsi Maluku: Hana Grace Nuruwe dan Achmad Rasya Alfarizki.

32. Provinsi Maluku Utara: Muhtafia Asmar Badarab dan Deril Tonga.

33. Provinsi Papua: Rose Athena Melanesia Nauw dan Millian Sampari Mandowen.

34. Provinsi Papua Barat: Paskalia A. Kubiari dan Muhamad Moreno Aryl Rimosan.

35. Provinsi Papua Barat Daya: Gebby Dimara dan Yan Loi Oktavianus Sanadi.

36. Provinsi Papua Pegunungan: Lilly Indiani Suparman Wenda dan Mahardhika Benhill Wapai.

37. Provinsi Papua Tengah: Kefira Melinda Arsal dan Martinus Arnold Yogi.

38. Provinsi Papua Selatan: Esthi Stevanie Hamadi dan Juan Paulinus Damianus Faya.***