Sentimen
Tokoh Terkait
Sebut Perjuangan Prabowo Harus Dituntaskan di Pilpres 2024, Zulhas: Untuk Lanjutkan Capaian Jokowi
Kompas.com
Jenis Media: Nasional
/data/photo/2023/08/13/64d858ecca700.jpg)
JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan atau Zulhas mengatakan, perjuangan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang mau maju sebagai capres harus dituntaskan di Pilpres 2024.
Zulhas menilai, Prabowo akan melanjutkan capaian-capaian yang sudah diraih oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Kenapa kita harus menuntaskan perjuangan Pak Prabowo? Karena kita harus melanjutkan apa yang sudah dicapai Presiden kita bersama Bapak dan kita semua yang ada di sini," ujar Zulhas dalam jumpa pers di Museum Perumusan Naskah Proklamasi, Jakarta Pusat, Minggu (13/8/2023).
Zulhas menjelaskan, dengan memilih pemimpin yang tepat, maka cita-cita Indonesia untuk menjadi negara maju bisa tercapai.
Baca juga: Tak Deklarasikan Cak Imin, Siapa Bakal Cawapres Prabowo di Pilpres 2024?
Dia yakin perjuangan Gerindra, PAN, Golkar, dan PKB bisa menuntaskan perjuangan Prabowo selama ini.
Adapun Prabowo memang sudah pernah maju sebagai capres di Pilpres 2014 dan Pilpres 2019. Prabowo selalu kalah saat itu.
"14 Februari 2024 mendatang, insyaallah Pak Prabowo bisa jadi Presiden Indonesia. Pada Allah kami bertawakal," ucapnya.
Sementara itu, Zulhas menegaskan PAN sudah mempertimbangkan secara matang sebelum memutuskan mendukung Prabowo sebagai capres.
Apalagi, kata dia, mereka sudah 10 tahun selalu bersama.
Baca juga: Jokowi Diklaim Tak Cawe-cawe dalam Pencapresan Prabowo oleh Golkar dan PAN
"Kenapa PAN mengambil keputusan itu? Kami sudah 10 tahun bareng-bareng dengan Pak Prabowo. Kalau tinggal sedikit, kenapa tidak sabar? Kami meyakini perjuangan 10 tahun akan tuntas, karena kita hari ini sudah bersama-sama dengan Gus Muhaimin Iskandar," jelas Zulhas.
"Sekali lagi, saya gembira karena Cak Imin kelihatan wajahnya berbinar-binar," imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mengaku dirinya ditanya oleh Gerindra ketika Golkar dan PAN hendak bergabung untuk ikut mendukung Prabowo.
Cak Imin mengatakan, dirinya setuju Golkar dan PAN bergabung. Asalkan, dirinya tetap menjadi cawapres Prabowo.
"Saya cuma diminta teman-teman Gerindra, setuju enggak? Ya setuju, asal Wapres-nya saya," ujar Cak Imin di Museum Perumusan Naskah Proklamasi, Jakarta Pusat, Minggu.
Baca juga: Cak Imin Ungkap Belum Ada Pengajuan Nama Bakal Cawapres Prabowo di Koalisi 4 Partai
Cak Imin menekankan dirinya tetap menjadi sosok penentu untuk cawapres Prabowo.
Dengan demikian, meski cawapres Prabowo akan dibahas oleh 4 partai, Cak Imin tetaplah penentunya.
"Iya, betul," ucapnya.
Ia melanjutkan, dirinya tidak khawatir peluangnya sebagai penentu cawapres Prabowo berkurang. Dia pun menegaskan akan tetap komitmen bersama poros pendukung Prabowo Subianto.
-. - "-", -. -
Sentimen: positif (99.8%)