Sentimen
Negatif (91%)
13 Agu 2023 : 05.15
Informasi Tambahan

Event: Rezim Orde Baru

Kab/Kota: Yogyakarta

Selamat Jalan Djoko Pekik, Jagat Seni Lukis Indonesia Kehilangan Salah Satu Maestronya

13 Agu 2023 : 05.15 Views 13

Fajar.co.id Fajar.co.id Jenis Media: Nasional

Selamat Jalan Djoko Pekik, Jagat Seni Lukis Indonesia Kehilangan Salah Satu Maestronya

FAJAR.CO.ID, YOGYAKARTA -- Jagat seni lukis Indonesia kembali kehilangan salah satu maestronya. Pelukis kondang Djoko Pekik meninggal dunia pada Sabtu (12/8) pagi.

Kabar tentang kepergian pelukis yang tinggal di Yogyakarta itu disampaikan koleganya sesama seniman, Butet Kartaredjasa.

Menurut Butet, sang maestro lukis itu meninggal dunia di RS Panti Rapih, Yogyakarta.

"Nggih (ya, red) pukul 08.00 WIB tadi," ujar Butet.

Seniman berjuluk Raja Monolog itu tidak memerinci soal penyebab Djoko Pekik wafat.

Namun, Butet menyebut kesehatan seniman yang telah berusia 86 tahun itu terus menurun.

"Memang sudah tua, sakit-sakitan," kata dia.

Butet juga mengunggah fotonya bersama Djoko Pekik ke akunnya di Instagram.

"Selamat jalan Pak Djoko Pekik. Sumangga Gusti,” ujar Butet dalam unggahannya yang disertai emotikon menjura.

Djoko Pekik lahir di Grobogan pada 2 Januari 1937. Dia memperoleh pendidkan formal di bidang seni saat menjadi mahasiswa Akademi Seni Rupa Indonesia (ASRI) di Yogyakarta.

Setelah kegegeran 1965, Djoko Pekik ditangkap oleh penguasa Orde Baru karena dianggap terkait dengan Lembaga Kebudayaan Rakyat atau LEKRA, organisasi yang terafiliasi dengan Partai Komunis Indonesia (PKI).

Djoko pun menjalani masa hukuman dengan tinggal di balik terali besi selama tujuh tahun. Dia dipenjara di Lapas Wirogunan, Yogyakarta.

Pada 1998, Djoko Pekik membuat heboh dengan karyanya yang berjudul 'Berburu Celeng'.

Ada kolektor yang membeli magnum opus itu dengan harga Rp 1 miliar, sebuah angka fantastis pada saat harga bahan bakar minyak atau BBM jenis bensin masih di kisaran Rp 1.000 per liter.(Antara/JPNN.com)

Sentimen: negatif (91.4%)