AYOBANDUNG.COM -- Resep omelet yang simpel dan tidak pernah gagal ini paling enak. Dengan berbagai rekomendasi bahan tambahan, Anda akan mempelajari metode membuat omelet di rumah yang bahkan lebih enak daripada tempat makan sarapan kesukaan Anda.

Ketika kuliah, saya sering mengonsumsi omelet sebagai makanan pagi, makan siang, dan makan malam (terima kasih, kantin omelet). Saat ini, saya menyantap telur dalam berbagai bentuk sepanjang hari karenanya.

Tidak ada yang lebih mengenyangkan, enak, dan bergizi selain omelet yang kaya protein, kapan saja sepanjang hari.

Omelet adalah hidangan telur yang populer di banyak budaya di seluruh dunia. Omelet merupakan makanan yang dibuat dengan cara mengocok telur dan memasaknya hingga setengah matang atau matang dalam wajan datar.

Isian atau bahan tambahan seperti keju, sayuran, daging, jamur, atau rempah-rempah seringkali ditambahkan ke dalam omelet sebelum atau sesudah proses memasak.

Baca Juga: Pendaftaran CPNS 2023 Dibuka September, 5 Instansi Ini Buka Formasi Tanpa Syarat Tinggi Badan, Apa Saja?

Omelet menjadi hidangan yang fleksibel dan dapat disesuaikan dengan selera dan bahan yang ada. Karena mudah dan cepat dibuat, omelet menjadi pilihan makanan yang populer di seluruh dunia.

Hingga saat ini, omelet tetap menjadi hidangan yang sangat disukai dan dapat ditemukan di banyak restoran dan rumah tangga di berbagai belahan dunia.

Hanya ada 3 bahan utama dalam resep omelet ini: mentega, telur, keju, dan garam & merica.

Margarin: Margarin biasa, Anda juga dapat menggunakan minyak zaitun, meskipun saya tidak merekomendasikannya karena Anda akan kehilangan rasa mentega yang lezat. Gunakan telur organik yang berasal dari peternakan dan berwarna cokelat besar untuk hasil terbaik. Keju Cheddar parut. Pilih keju favorit Anda. Kami lebih suka cheddar, tetapi saran lain termasuk mozzarella.

Setelah membahas bahan-bahannya, kita akan membahas cara membuat telur dadar selangkah demi selangkah.

Sangat penting untuk menyiapkan tambahan sebelum Anda memulai memasak telur untuk resep omelet karena Anda ingin tambahan tersebut siap untuk ditambahkan ke bagian tengah untuk menghindari omelet yang terlalu matang.

Baca Juga: Tabel Pesangon Pensiun PNS Janda Duda Golongan 4a dan Semua Golongan Lainnya

Setelah isiannya siap, saatnya memasak telur dadar.

Mulailah dengan mengocok telur dengan kuat hingga merata. Langkah ini sangat penting, Anda harus mengocok telur-telur tersebut hingga tidak ada bagian putih telur yang terpisah dari kuning telur. Kemudian, masukkan garam dan merica. Selanjutnya, lelehkan mentega dalam wajan antilengket berukuran 8 inci dengan api sedang-kecil. Sangat penting bagi Anda untuk menggunakan wajan berukuran 8 inci. Jika Anda menggunakan wajan yang lebih besar, telur dadar akan menjadi terlalu tipis, wajan yang lebih kecil akan menghasilkan telur dadar yang sangat tebal. Kemudian, tambahkan telur yang telah dikocok dan aduk-aduk di dalam wajan hingga merata. Selanjutnya, tutup wajan dan masak dengan api sedang-kecil hingga telur mulai mengeras. Jangan terburu-buru dalam prosesnya, api kecil sangat penting saat memasak telur dadar agar tidak terlalu matang. Setelah mulai mengeras, gunakan spatula untuk mendorong pinggirannya sedikit ke dalam dan aduk wajan sehingga telur yang belum matang di bagian atas akan mengalir ke sisi-sisi wajan dan matang. Setelah telur dadar hampir matang (sekitar 5-6 menit), balik telur dadar dengan hati-hati dan matikan api. Kemudian, taburkan keju di atas telur dadar dan tambahkan topping di salah satu bagian telur dadar. Sajikan telur dadar ke piring. Anda dapat menghiasnya dengan bumbu, daun bawang, topping tambahan, keju ekstra, dll.

Seperti itulah bagaimana cara membuat Omelet yang mudah dan siap untuk menemani pagi hari anda, makanan ini lebih nikmat untuk ditemani dengan secangkir kopi ataupun teh.

Baca Juga: Manipulasi Data PPDB Jabar, Ridwan Kamil Bakal Tempuh Langkah Pidana

Ada banyak tambahan variasi yang dapat dicampurkan dengan omelet.
Tambahkan berbagai bahan seperti keju parut, potongan sayuran (paprika, tomat, bawang, jamur), daging (ham, sosis, daging asap), atau rempah-rempah (peterseli, bawang putih, lada) ke dalam omelet. Bahan tambahan ini akan memberikan tekstur dan rasa yang beragam. (M. Hilfi Tri Septiadi)