FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Markas Arema FC, Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur akan direnovasi. Rencananya mulai Agustus 2023 mendatang.

Pemerintah pun menyiapkan anggaran senilai Rp390 Miliar dari APBN.

Pengamat Kebijakan Publik Gigin Praginanto menyebut, renovasi stadion itu hanya menghilangkan TKP pembantaian fans Arema.

Diketahui, pada 1 Oktober 2022 lalu terjadi Tragedi Kanjuruhan yang menyebabkan tewasnya 135 orang dan 583 luka-luka.

Tak hanya itu, Gigin Praginanto lalu mengungkit pembantaian di KM 50.

Kasus KM 50 sendiri merupakan tragedi tewasnya enam anggota Laskar Forum Pembela Islam (FPI) 7 Desember 2020.

“Menghilangkan TKP pembantaian fans Arema. Mirip dengan pembantaian di KM 50,” kata Gigin, dalam unggahannya di dalam, Rabu, (26/7/2023).

Sebelumnya, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menyebut, untuk renovasi tersebut, saat ini tinggal menunggu pemenang lelang.

“Belum tahu siapa pemenangnya. Mudah-mudahan Agustus ini,” ungkap Basuki.

Dari 165 stadion yang dievaluasi oleh Komite Keselamatan Bangunan Gedung (KKBG), 22 stadion lainnya yang akan direnovasi dengan total anggaran senilai Rp1,2 triliun termasuk Kanjuruhan. (selfi/fajar)