Sentimen
Negatif (99%)
28 Jul 2023 : 09.51
Informasi Tambahan

Agama: Islam

Kab/Kota: Bogor, Jabodetabek

Tokoh Terkait
Bima Arya

Bima Arya

Unjuk Rasa di Depan Balaikota, Ini Tuntutan Mahasiswa Soal Kisruh PPDB Kota Bogor

28 Jul 2023 : 09.51 Views 2

Ayobogor.com Ayobogor.com Jenis Media: Regional

Unjuk Rasa di Depan Balaikota, Ini Tuntutan Mahasiswa Soal Kisruh PPDB Kota Bogor

AYOBOGOR.COM - Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) MPO cabang Bogor melakukan unjuk rasa di depan Balaikota Bogor terkait kisruh PPDB.

Unjuk rasa tersebut dilakukan pada Kamis (27/7/2023).

Para mahasiswa itu mulai menggelar unjuk rasa di depan Balaikota Bogor pada pukul 13.30 WIB dengan penjagaan puluhan petugas dari kepolisian dan Satpol PP.

Baca Juga: Gaji PNS 2024 Segera Diumumkan Jokowi 16 Agustus Ini Ada Kenaikan Berapa?

Tidak lama kemudian, para mahasiswa membakar ban sebagai bentuk mengeluarkan kekecewaannya

Dalam aksinya, puluhan mahasiswa itu memprotes banyaknya kecurangan dalam pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2023 di Kota Bogor.

Para mahasiswa membawa spanduk bertuliskan tangkap mafia pendidikan wilayah 2 Kota Bogor dan meminta penegah hukum jangan lemah dalam mengusut kecurangan PPDB di Kota Bogor.

Baca Juga: Lowongan Kerja Bank BCA Jabodetabek, Posisi Staff Marketing, Pelamar Asal Bogor Cus Merapat!

Dalam aksinya para mahasiswa memberikan empat tuntutan kepada Wali Kota Bogor Bima Arya, pertama mendesak Wali Kota Bogor, Bima Arya berhenti memebuat drama di media sosial. Tapi memberikan solusi terhadap segala permasalahan yang ada di Kota Bogor.

Kedua, membubarkan satgas PPDB dan ketiga mendesak penegak hukum untuk segera periksa walikota, Bogor, seluruh kepala dinas, kepala sekolah, dan DPRD.

Keempat, mahasiswa mendesak seluruh oknum yang terlibat dalam terjadinya masalah di Kota Bogor dan mendesak DPRD untuk tetap diam.

Baca Juga: Lowongan Kerja Terbaru PT Sumber Nelayan Indonesia untuk SMA SMK Sederajat Tahun 2023

Sekretaris Umum HMI-MPO Cabang Bogor, Sirhan, mengatakan bahwa pembentukan Satuan Tugas (Satgas) PPDB oleh Walikota Bogor, Bima Arya, bukan solusi.

Bahkan, nama calon peserta didik yang diblacklist atau dicoret Krena dinilai bermasalah malah akan menimbulkan masalah baru di Kota Bogor.

"Karena ketika Bima Arya dan satgas mencoret nama-nama calon peserta didik yang dinilai bermasalah dikemanakan anak-anak murid tersebut," jelas Sirhan.

Sentimen: negatif (99.6%)