Sentimen
Negatif (98%)
22 Jul 2023 : 12.57
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Bogor

Kasus: covid-19

Partai Terkait

Cerita Ganjar Hidupi Seniman saat Pandemi Covid-19

22 Jul 2023 : 12.57 Views 25

Okezone.com Okezone.com Jenis Media: Nasional

Cerita Ganjar Hidupi Seniman saat Pandemi Covid-19

BOGOR - Bakal calon presiden (Bacapres) Ganjar Pranowo menceritakan pengalamannya ketika menghadapi pandemi Covid-19. Tak mudah bagi pemerintah menjalani masa-masa sulit tersebut.

Hal itu dikatakan Ganjar dalam acara diskusi Ekstravaganjar di Saung Berkah, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Sabtu (22/7/2023).

"Pada saat terjadi pandemi itu tiba-tiba semuanya stuck dan memaki," kata Ganjar. Makian pertama ya ke kami, kami ini ya bertiga ini (Ganjar, Gibran dan Bima Arya). Pemerintah gak becus, lu gak punya otak, otak di dengkul itu tiap hari," katanya.

BACA JUGA:

Sering Berkegiatan Bareng Gibran, Ganjar: Ya Kita Dekat Banget

Kala itu, terjadi stagnasi saat pandemi Covid-19. Dari situ, pemerintah haris berpikir keras menemukan jalan agar semua mengalir salah satunya di sektor seni.

"Terjadi stagnasi, orang mau jualan diusir sama Satpol PP, anak buah kita.Pokoknya gak boleh kerja dari rumah, nggak ada solusi. Seniman, maaf mati semua waktu itu. Saya tidak ngerti dan tiba-tiba saya berpikir ini gimana cara ngidupin," ungkapnya.

Bacapres PDIP yang juga didukunh oleh Partai Perindo, PPP dan Hanura itu pun menyebut situasi pandemi Covid-19 membuat orang berlomba-lomba beralih dari media konvensioal ke digital.

"Kita sudah kebingungan semua, enggak kita musti jalan terus, saya hanya punya ide sedikit aja waktu itu, gimana caranya kita datang ke seniman, bukan seniman yang namanya terkenal ini lho ya. Ketoprak, ngamen itu dia diusir. Saya pikirnya di situ," bebernya.

Follow Berita Okezone di Google News

Hingga akhirnya, dirinya memiliki ide sederhana mengundang para musisi ternama untuk manggung di rumah dinasnya. Dari situ, membuat Panggung Kanahan yang disiarkan melalui virtual atau Youtbe.

"Waktu saya buat panggung kahanan itu saya undang semua seniman, saya gak bisa bayar, pulang apa coba? Saya beri sembako. Saya hanya mau membangun solidaritas. Temen-temen dari balik cerita itu sebenarnya kita butuh ikhtiar saja," tutupnya.

Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Sentimen: negatif (98.3%)