Sentimen
Negatif (91%)
5 Jul 2023 : 11.45
Informasi Tambahan

Kasus: pencurian

Filipina Terciduk Promosi Wisata Pakai Pemandangan Alam Indonesia

5 Jul 2023 : 11.45 Views 6

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional

Filipina Terciduk Promosi Wisata Pakai Pemandangan Alam Indonesia

PIKIRAN RAKYAT - Filipina kedapatan memakai gambar pemandangan alam dari berbagai negara untuk kampanye pariwisata berjudul Love Philippines, salah satunya adalah Bali.

Video kampanye pariwisata Filipina itu secara lengkap mencomot pemandangan alam dari Indonesia, Brasil, Swiss, dan Uni Emirat Arab.

Tampak pemandangan alam sawah terasering Indonesia ditampilkan dalam video kampanye yang dibuat oleh agensi periklanan DDB Filipina, dengan penayangan berlangsung di kanal YouTube mereka.

Kementerian Pariwisata Filipina terjun menyelidiki video kampanye dari agensi DDB itu dan langsung memerintahkan penghapusan terhadap unggahan video itu dalam laman Facebook mereka.

Baca Juga: Tak Punya Uang, Seniman Filipina Pakai Darah sebagai Cat Lukis

Terungkap salah satu cuplikan video produksi DDB Filipina menampilkan pemandangan sawah di Pond5, Ubud, Bali, Indonesia.

Kini, Sekretaris Departemen Pariwisata Filipina, Christina Garcia Frasco merilis pernyataan putusan untuk masalah pencomotan gambar pemandangan alam bukan dari negaranya itu.

Christina mengatakan bahwa Departemen Pariwisata Filipina memahami kemarahan dan kekecewaan publik terkait pencurian gambar dan mengaku itu bagian dari wilayah negaranya sebagaimana dilakukan agensi DDB dalam video kampanye Love Philippines.

"Departemen Pariwisata (DOT) bersolidaritas dengan ungkapan kemarahan dan kekecewaan atas penggunaan rekaman dari DDB yang mengaku sebagai adegan dari Filipina dalam bagian dari peluncuran kampanye branding pariwisata kami," ujar bunyi klarifikasi dari Kementerian Pariwisata Filipina, dikutip Pikiran-Rakyat.com pada Senin, 3 Juli 2023.

Baca Juga: 137 WNI Diselamatkan dari Perusahaan Online Scam di Filipina

Lebih lanjut, Departemen Pariwisata Filipina memastikan video kampanye yang dibuat DDB tidak akan dibayar, terlebih situasi panas telah timbul dari viralnya masalah pencurian gambar itu.

"Tidak ada pembayaran yang dilakukan oleh DOT ke DDB di bawah kontrak kampanye branding pariwisata," ujar mereka mengeluarkan putusan pada DDB atas masalah video kampanye bermuatan comotan pemandangan alam sejumlah negara lain itu.

"DOT berhak mengambil semua tindakan lain terhadap tindakan yang dianggap bertentangan dengan kepentingan pariwisata Filipina," ujar mereka lagi.

Di atas segalanya, Departemen Pariwisata Filipina memastikan tetap melanjutkan promosi keajaiban wilayahnya dengan mengesampingkan masalah pencurian gambar itu.

"Departemen Pariwisata tetap berkomitmen penuh untuk mengembangkan dan mempromosikan Filipina sebagai pembangkit keajaiban alam, budaya dan warisan," ujar mereka menegaskan.***

Sentimen: negatif (91.4%)