Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Cirebon, Bantul
Fenomena Supermoon Buck Moon Bakal Muncul Hari Ini, Disebut-sebut Jadi Penyebab Bencana, Benarkah?
Ayobandung.com
Jenis Media: Nasional

LENGKONG, AYOBANDUNG.COM- Fenomena Supermoon Buck Moon bakal muncul Senin, 3 Juli 2023 hari ini.
Kemunculan fenomena supermoon buck moon ini disebut-sebut menjadi penyebab terjadinya bencana.
Lalu benarkah supermoon buck moon atau bulan purnama bisa membuat bencana?
Baca Juga: Kata BMKG Soal VIRAL Muncul Fenomena Langit Terbelah Tanda Gempa Bantul yang Bikin Gempar Warga, Berkaitan?
Fenomena langit akan terjadi pada Senin, 3 Juli 2023 hari ini.
Fenomena supermoon yang disebut dengan buck moon bisa dilihat dari seluruh wilayah Indonesia.
Waktu terjadinya supermoon buck moon tergantung dari zona waktu pengamat.
Dikutip AyoBandung dari Space, hal ini lantaran fase bulan tergantung pada posisi bulan dari posisi pengamat.
Baca Juga: Astaga! Warga Dengar Suara Dentuman saat Gempa Cirebon Akibat Aktivitas Sesar Cirebon, Pertanda Apa?
Di Indonesia, supermoon bisa dilihat sekitar pukul 17.40 WIB.
Supermoon buck moon bisa dilihat dengan menggunakan teleskop dan teropong.
Supermoon adalah fenomena saat bulan purnama berada pada jarak terdekat dengan bumi akibat orbit bulan mengelilingi bumi tak berbentuk lingkaran sempurna.
Fenomena supermoon atau bulan purnama ini kerap dikaitkan dengan mitos bencana.
Baca Juga: BMKG Peringatkan Bahaya Sesar Cimandiri hingga Potensi Tsunami di Selatan Pulau Jawa, Simak Prediksinya!
Supermoon disebut-sebut menjadi penyebab terjadinya bencana.
Ada pula yang menyebut supermoon bisa menyebabkan orang mengalami gangguan mental.
Lalu benarkah isu itu?
Dikutip AyoBandung dari Suara.com, mitos tersebut tidaklah benar.
Baca Juga: Misterius dan Menakutkan, Berikut DAFTAR SESAR HOROR yang Dimiliki Indonesia, Ada Jalur Spritual Hantu
Supermoon tidak berdampak apapun pada manusia baik itu bencana maupun soal psikologis.
Fenomena supermoon akan membuat kekuatan gravitasi bulan meningkat.
Supermoon juga akan meningkatkan pasang surut air laut.***
Sentimen: negatif (98.1%)