AYOBANDUNG.COM - Kepolisian sudah turun tangan dalam polemik Ponpes Al Zaytun.

Polemik yang melibatkan Pondok Pesantren Al Zaytun terus memasuki babak baru.

Panji Gumilang, pemimpin Ponpes Al Zaytun telah dilaporkan ke polisi.

Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Gaji PNS dan Pensiunan Bila Memakai Sistem Single Salary Naik 10 Kali Lipat?

Polemik ini berakar dari dugaan adanya praktik ibadah yang dianggap tidak sesuai dengan pemahaman agama Islam pada umumnya.

Belakangan, ramai dibahas praktik ibadah di Ponpes Al Zaytun seperti salat yang dilakukan dengan jamaah pria dan wanita di saf yang sama.

Bareskrim Mabes Polri menyatakan segera menindaklanjuti laporan tersebut dan akan melakukan proses penyelidikan terkait dugaan pidana yang melibatkan Panji Gumilang.

Brigjen Djuhandani laku Direktur Tindak Pidana Umum Mabes Polri, menjelaskan bahwa tindakan ini merupakan kewajiban polisi dalam menanggapi laporan atau aduan dari masyarakat.

Baca Juga: FANTASTIS! Gaji PNS dalam Sistem Single Salary Berbagai Pangkat, Rp39 Juta Siap Dikantongi ASN!

"Kepolisian dalam hal ini, itu menerima aduan ataupun laporan," kata Djuhandani, dikutip dari YouTube Kompas TV.

Dalam kasus ini, polisi akan melakukan penyelidikan terhadap dugaan pidana yang terkait dengan kontroversi yang melanda Ponpes Al Zaytun.

Brigjen Djuhandani menegaskan komitmen pihaknya untuk mempercepat proses pemeriksaan agar dapat menyampaikan kesimpulan atau hasil yang akurat secepat mungkin.

"Melihat lebih lanjut tentu saja langkah yang kita laksanakan adalah saat ini melaksanakan penyelidikan kalau nanti terpenuhi bahwa ini ada unsur pidana diyakini sebuah pidana tentu saja kita akan melaksanakan upaya penyelidikan setelah penyidikan." lanjutnya.***