Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: bandung
Waduh! Konten Blind Test Air Mineral Praz Teguh Tuai Kritik, Dituding Black Campaign dan Berbayar
Ayobandung.com
Jenis Media: Nasional

AYOBANDUNG.COM - Komika Praz Teguh mendadak menjadi viral di media sosial dalam beberapa waktu terakhir ini.
Itu berawal dari sebuah konten yang ia buat, yaitu blind test terhadap air mineral.
Dalam konten tersebut, Praz Teguh mencoba air mineral dengan mata tertutup dan memberikan komentar mengenai rasanya.
Namun, sayangnya, konten itu justru menuai kritik tajam.
Kritik ini berkaitan dengan adanya embel-embel 'kemitraan berbayar' yang terungkap dalam konten tersebut.
Baca Juga: WISATA BANDUNG: Yang Baru di Lembang, Tempat Healing Estetik Tangkal Pinus Buka 24 Jam
Praz Teguh dinilai sedang mempromosikan merek air mineral tertentu sambil menjatuhkan produk air mineral merek lain dalam video tersebut.
Salah akun @Paltiwest di Twitter menyoroti hal ini lewat cuitan.
Cuitan tersebut kemudian diunggah ulang oleh akun Instagram @undercover.id, yang membuat kontroversi ini semakin meluas di jagat media sosial.
“Ada Apa Dengan Danone Aqua?! Baru-baru ini ada blind test akal-akalan dari komika @Praz_Teguh yang mempromosikan Danone Aqua dengan menjatuhkan 3 produk air mineral lain seperti pure life, Club, Le Minerale. Blind test rasa black campaign ini mah,” cuitnya pada 26 Juni 2023 yang dipublikasikan ulang oleh akun Instagram @undercover.id.
Konten blind test yang dibuat oleh Praz Teguh bahkan dinilai oleh beberapa pihak sebagai kampanye hitam (black campaign).
Istilah ini mengacu pada strategi pemasaran yang mencoba menjatuhkan pesaing dengan menggunakan taktik yang tidak fair.
Palti Hutabarat juga menyoroti fakta menarik terkait produsen air mineral yang dipromosikan oleh Praz Teguh.
Produsen tersebut sebelumnya pernah dinyatakan bersalah oleh Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPI) karena terlibat dalam praktik persaingan tidak sehat.
Denda yang dijatuhkan pada saat itu mencapai miliaran rupiah, yang menggambarkan seriusnya pelanggaran yang dilakukan oleh produsen tersebut.***
Sentimen: negatif (98.4%)