Sentimen
Negatif (86%)
11 Jun 2023 : 23.08

Ratusan Rumah Di Rangkasbitung Terendam Banjir Hingga 70 Centimeter

11 Jun 2023 : 23.08 Views 17

Akurat.co Akurat.co Jenis Media: News

Ratusan Rumah Di Rangkasbitung Terendam Banjir Hingga 70 Centimeter

AKURAT.CO Ratusan rumah di sejumlah perkampungan di Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Banten, terendam banjir dengan ketinggian 30-70 Centimeter.

Kondisi tersebut terjadi akibat hujan lebat disertai angin kencang dan sambaran petir pada Sabtu (10/6/2023) pukul 17.00 sampai 19.00 WIB.

"Kami terpaksa menguras air banjir yang menggenangi rumah setinggi 30 centimeter," kata Siti Samsiah, warga Komplek Pendidikan Rangkasbitung.

baca juga:

Luapan banjir yang melanda kediaman Siti Samsiah dipastikan kiriman dari drainase yang kondisinya menyempit sehingga arus air hujan tidak lancar.

Di Komplek Pendidikan Rangkasbitung terdapat belasan rumah terendam banjir dan warga melakukan pengurasan secara manual agar air bisa surut. Sampai pukul 20.30 WIB kondisi genangan banjir belum surut.

"Kami hari ini kemungkinan menginap di rumah anak karena cukup capai untuk menguras sir yang menggenangi ruangan tamu dan kamar serta dapur," jelas Siti Samsiah.

Sementara Abas, warga Pasir Kongsen, Rangkasbitung, bersama ratusan warga lainnya tetap menempati rumah yang tergenang banjir meski ketinggian air mencapai sekitar 70 centimeter.

"Kami tidak mengungsi karena untuk tidur dengan keluarga masih aman dan berharap tengah malam kembali surut," ujarnya.

Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Lebak, Agust Riza Faesal, mengatakan, warga yang rumahnya tergenang banjir karena saluran drainase tidak berjalan lancar.

Mereka yang tergenang banjir di sejumlah perkampungan setelah dilanda hujan lebat disertai petir dan angin kencang selama dua jam.

Namun, warga korban banjir itu tidak perlu mengungsi karena masih bisa untuk ditempati meski ada genangan air.

"Kami akan melaporkan banjir yang melanda warga Rangkasbitung itu, akibat buruknya drainase sehingga perlu adanya perbaikan ke depan," jelasnya, diberitakan Antara.

Sentimen: negatif (86.5%)