Sentimen
Positif (87%)
4 Jun 2023 : 00.45
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Menteng

Partai Terkait

Dalam Konteks Pemilu 2024 Ini Jadi Yang Pertama

4 Jun 2023 : 00.45 Views 20

Akurat.co Akurat.co Jenis Media: News

Dalam Konteks Pemilu 2024 Ini Jadi Yang Pertama

AKURAT.CO Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, mengaku dalam konteks Pemilu 2024 baru pertama kali bertemu dengan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.

Dia mengatakan itu saat ditanya awak media soal pertemuannya dengan Cak Imin di Jakarta, Jumat (2/6/2023).

Pertemuan Hasto dan Cak Imin dilaksanakan sebelum elite PDIP menerima kehadiran petinggi Partai Amanat Nasional (PAN) di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta, Jumat siang.

baca juga:

Menurut Hasto, setelah pertemuan dengan Cak Imin pada Jumat ini biasanya dilanjutkan dengan kegiatan informal, untuk berikutnya petinggi PDIP dan PKB berkumpul secara resmi.

"Dalam konteks Pemilu 2024 ini adalah pertemuan pertama yang kemudian ditindaklanjuti dengan pertemuan informal terlebih dahulu yang kurang lebih tiga kali. Kemudian kita atur pertemuan secara resmi sebagaimana hari ini dilakukan," jelasnya di Kantor DPP PDIP.

Hasto mencontohkan, pertemuan secara resmi antara PDIP dan PAN di kantor partai banteng. Di mana ada kegiatan secara informal antara dua elite parpol sebelum pertemuan PDIP dan PAN berlangsung.

"Sama dengan PAN. Sebelumnya secara tertutup kami bertemu dengan Pak Eddy Soeparno (Sekjen PAN), kami lakukan dua kali. Kemudian bertemu dengan Pak Zulhas (Zulkifli Hasan) sekali," ujarnya.

Hasto pun menjawab pertanyaan soal kemungkinan PKB dalam waktu dekat akan menyambangi DPP PDIP secara resmi untuk konteks Pemilu 2024. Hanya saja, dia tidak merinci secara detail. Dia hanya mengatakan pertemuan PDIP-PKB baru dilakukan secara intens.

"Ini baru dilakukan pertemuan-pertemuan yamg cukup intens karena tahapannya seperti itu. Setelah penetapan bakal calon sementara anggota legislatif maka pergerakan di dalam membangun kerja sama politik itu secara intens dilakukan PDIP. Mbak Puan Maharani ditugaskan maka kemudian kami ditugaskan membantu," jelasnya.

Disinggung pernyataan elite PKB yang mengatakan PDIP tidak butuh parpol berkelir hijau itu, Hasto menjawab bahwa dalam politik semua masih dinamis.

Toh, partai pendukung pemerintahan Joko Widodo-Maruf Amin punya satu kesamaan pandangan soal keberlanjutan program.

"Politik itu kan dinamis. Kami meyakini seluruh ketum yang bergabung dalam pemerintahan Presiden Jokowi tentu ingin melihat bagaimana kesinambungan dari pemerintahan Presiden Jokowi, legacy dari Presiden Jokowi untuk dilanjutkan bersama-sama. Maka, sebelumnya ada pertemuan konsolidasi yang dipimpin langsung Bapak Presiden Jokowi dengan enam ketum parpol. Spirit itulah yang sekarang geloranya kuat, sehingga meskipun sebelumnya ada pernyataan tetapi spirit untuk bersama-sama menyatukan antara pemenangan pemilu presiden dan legislatif yang tujuannya agar setiap partai dapat menaikkan kursi di DPR itu terus dilakukan," Hasto memaparkan.

Sentimen: positif (87.7%)