PIKIRAN RAKYAT - Kabid Humas Polda Sumatra Utara Hadi Wahyudi mengungkapkan, pihaknya mengamankan enam anak di bawah umur yang konvoi menggunakan motor. Keenam anak tersebut, kata dia, membawa senjata tajam.

Dia mengungkapkan, enam anak itu diamankan setelah mendapat laporan dari masyarakat. Kejar-kejaran juga sempat mewarnai penangkapan tersebut.

"Kejar-kejaran antara Resmob Polrestabes Medan dengan puluhan pemuda yang konvoi membawa sejata tajam di tengah hujan deras," kata akun Instagram Polda Sumatra Utara, 29 Mei 2023.

Rombongan pemotor tersebut diamankan di Jalan Sei Mencirim-Kampung Lalang Sunggal Medan. Kendati enam orang yang diamankan merupakan anak di bawah umur, Hadi mengungkapkan, mereka tetap diproses.

Baca Juga: Dikejar Warga, Maling Baterai BTS di Sukabumi Kabur Tinggalkan Mobil

"Kita tetap melanjutkan proses untuk efek jera dan pembinaanya," ujar dia menegaskan.

Dia mengungkapkan, pihaknya berkomitmen menindak setiap kejahatan jalanan yang meresahkan masyarakat. Hal tersebut sesuai dengan perintah Kapolda Sumatra Utara.

Dalam video yang dibagikan Polda Sumatra Utara, puluhan orang konvoi menggunakan sepeda motor. Mereka tampak mengacung-acungkan senjata tajam.

Beberapa pengendara tampak tak menggunakan helm. Selain itu, ada pula motor yang ditumpangi lebih dari dua orang.

Baca Juga: Cerita dari Masjid Al Jabbar: Pelancong yang Penasaran dan Warga Lokal yang Berjibaku dengan Kemacetan

Mereka berteriak sembari mengacungkan cerulit hingga pedang. Suara knalpot brong terdengar jelas meraung.

Dalam potret yang dibagikan, polisi mengamankan sejumlah barang bukti. Bukan hanya cerulit, polisi juga mengamankan batu, botol kaca, sweater, topi, dan uang.

Unggahan tersebut dibanjiri komentar netizen, tak sedikit yang berharap agar pelaku diproses hukum. Bahkan ada yang meminta agar mendapat hukuman yang keras.***