AKURAT.CO Pertemuan Ketum Partai Gerindra, Prabowo Subianto dengan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Gibran Rakabuming Raka dinilai ajang politik yang santun dan beradab.

Sosok Prabowo menunjukkan sebagai pribadi yang dapat mempersatukan bangsa.

"Prabowo semakin menunjukkan kelas yang berbeda, beliau bertemu simpul-simpul bangsa. Lebih dari itu beliau yang mendatangi. Artinya beliau sangat menghormati yang ingin ditemui," kata Ketua Umum Dunsanak, Reza Ikhwan dalam keterangan tertulis, Minggu (21/5/2023).

baca juga:

Khusus dengan SBY, menurut Reza, wajar saja sesama mantan prajurit bertemu menjelang Pilpres 2024. Terlebih, kedua tokoh nasional yang memiliki peran penting dalam membangun bangsa dan negara.

Hal ini mengindikasikan momentum kehangatan meski Gerindra tidak berada dalam koalisi yang berisikan partai Nasdem, Demokrat dan PKS.

"Prabowo dan SBY itu sudah saling kenal sejak 50 tahun lalu. Pertemuan itu tentu menjadi pertemuan sejarah. Keduanya adalah tokoh utama partai besar dan kita akan menyelenggarakan Pilpres 2024," ujar Reza.

Sedangkan pertemuan dengan Gibran Rakabuming Raka yang notabene lebih muda dari Prabowo, Reza menegaskan hal itu menunjukkan sosok negarawan yang patut menjadi tauladan.

Labih jauh lagi, ia menilai pertemuan dengan Gibran dan simpul relawan mengindikasikan bahwa adanya dukungan terhadap Prabowo sebagai bakal calon presiden 2024.

"Kami melihat pertemuan Prabowo dengan Gibran dan para koordinator relawan tersebut mengindikasikan arah dukungan Presiden Jokowi ke Prabowo pada Pilpres 2024 nanti," pungkasnya.[]