Sentimen
Progres Tak Memuaskan, DPRD Panggil Kontraktor Sekolah Terpadu Balikpapan Regency
Akurat.co
Jenis Media: News

AKURAT.CO Wakil Ketua DPRD Kota Balikpapan, Budiono, menyayangkan progres pembangunan sekolah terpadu di Balikpapan Regency yang jauh dari target.
Proyek yang memakan anggaran multiyears contract (MYC) senilai Rp33 miliar itu belum menunjukkan hasil yang positif.
Berdasarkan hasil inspeksi mendadak yang dilakukan Komisi IV DPRD Balikpapan beberapa waktu lalu tidak terlihat progres yang disebutkan oleh kontraktor pelaksana pada saat rapat dengar pendapat (RDP) sebelumnya.
baca juga:
"Jika progres tidak sesuai, sekolah ini tidak bisa dipakai untuk menampung PPDB (Penerimaan Peserta Didik Baru) 2023. Ini kan sayang," kata Budiono di Kantor DPRD Balikpapan, Sabtu (13/5/2023).
Bahkan, saat melakukan sidak Komisi IV DPRD Balikpapan tidak melihat adanya pekerjaan di proyek tersebut.
Budiono menegaskan akan memanggil kembali kontraktor pelaksana proyek, konsultan dan juga Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait yakni Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Balikpapan dalam RDP yang tengah direncanakan jadwalnya.
Ini bertujuan untuk menyelesaikan dan meminta penjelasan terkait hal tersebut. Sebab, dalam RDP sebelumnya Komisi IV DPRD Balikpapan telah mendesak kontraktor untuk segera melakukan pekerjaan sehingga proyek dapat diselesaikan sesuai target yang telah ditetapkan.
"Itulah catatan-catatan yang menguatkan kita, sehingga menurut kami ini pengerjaannya tidak sesuai dengan waktu dan anggarannya," pungkas Budiono.
Sentimen: positif (40%)