Sentimen
Informasi Tambahan
Grup Musik: Coldplay
Tokoh Terkait
JIS Berjibun Persoalan, Elite Megawati Enggak Heran Coldplay Tak Gunakan Mahakaryanya Anies Baswedan Kamis, 11/05/2023, 03:00 WIB
Wartaekonomi.co.id
Jenis Media: News

Warta Ekonomi, Jakarta -
Elite PDI Perjuangan, Gembong Warsono buka suara terkait dengan perhelatan Konser Coldplay di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK). Dirinya tahu mengapa hal tersebut tak diadakan di Jakarta International Stadium (JIS).
Meski dibangun dengan sejumlah fasilitas canggih, bangunan tersebut memiliki sejumlah masalah yang belum diselesaikan.
Baca Juga: Kejutan Depan Mata, Tiga Tanda Kembalinya Duet Anies Baswedan-Sandiaga
Gembong mengatakan yang paling menonjol adalah akses untuk menuju stadion. GBK lebih mudah diraih ketimbang dengan JIS. Pihak promotor diyakini memiliki pertimbangan bisnis dalam menentukan lokasi konser tersebut.
"Ini soal bisnis, kita tidak bisa mengatakan kenapa di JIS gitu, itung-itungan mungkin jauh lebih menguntungkan di GBK, Artinya kan promotor bicara untung dan rugi. Mungkin di GBK jauh lebih menarik, GBK jauh lebih menjual," ujar Gembong saat dikonfirmasi pada Rabu (10/5/2023).
Dirinya juga mengungkit bagaimana beberapa waktu lalu ada konser yang diadakan di JIS. "Konser Dewa saja banyak persoalan. Mungkin analisa pihak penyelenggaranya dari sisi itu," tuturnya.
Lebih lanjut, ia menilai hal ini menjadi momen bagi Jakpro untuk evaluasi diri. Sebab, sejak diresmikan 2022 lalu, JIS belum menjadi pilihan utama konser internasional di Indonesia.
Baca Juga: Mimpi Enggak Karuan, Kisah Ulama Saat Melihat Anies Baswedan: Sampean Diberi Kursi...
"Saya kira bagus, ini kesempatan Jakpro untuk bisa melakukan evaluasi. Kenapa ini (konser Coldplay) tidak ditempat saya. Apa yang musti saya perbaiki. Mungkin sound system atau dari mana kita enggak tahu," katanya.
Baca Juga: Ini Alasan Prudential Indonesia Belum Terapkan Standar Akutansi IFRS 17
Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Warta Ekonomi dengan Suara.com.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Sentimen: positif (92.8%)