AKURAT.CO Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mencatat ada 144 pengunjung membesuk tahanan kasus korupsi di Rumah Tahanan KPK sepanjang hari pertama Idulfitri 1444 Hijiriah.

Para pengunjung itu terdiri dari 51 orang laki-laki dan 93 perempuan, semuanya adalah keluarga inti dari para tahanan kasus korupsi

Keluarga tahanan yang mau merayakan Lebaran wajib mendaftar ke petugas dengan memperlihatkan identitas yang berlaku. Hanya keluarga inti yang diizinkan masuk ke dalam rumah tahanan. Setiap tahanan boleh dikunjungi maksimal tiga orang keluarga inti.

baca juga:

“Suami, istri, anak, ayah, ibu, kakak, adik, kakek, nenek, paman, bibi, dan keponakan,” jelas Kabag Pemberitaan KPK, Ali Fikri, dalam keterangan tertulis, Sabtu (22/4/2023).

Dia juga mengungkapkan jumlah tahanan KPK yang dibesuk secara tatap muka sebanyak 48 orang.

KPK juga menyiapkan layanan kunjungan secara virtual bagi tahanan yang tidak dapat menerima kunjungan secara tatap muka. Jumlah tahanan yang dikunjungi secara online sebanyak 8 orang.

KPK mengizinkan para tahanan kasus dugaan korupsi bertemu dengan keluarga di hari pertama dan kedua Idulfitri 1444 H. Tapi pertemuan tahanan KPK dengan keluarga hanya boleh berlangsung maksimal dua jam.

“Dimulai dari pukul 10.00 WIB sampai dengan 12.00 WIB," ujar Ali.

Ali juga mempersilakan pihak keluarga tahanan membawa dan memberikan makanan dari luar untuk kerabat mereka di dalam sel. Penyerahan bisa dilakukan pada hari pertama dan kedua lebaran mulai pukul 07.30 WIB sampai 12.00 WIB.

"Tetap memperhatikan protokol kesehatan secara ketat, dan tidak diperkenankan membawa alat komunikasi maupun alat elektronik lainnya,” terangnya.