LENGKONG, AYOBANDUNG.COM – Kuasa hukum David Ozora heran AG divonis lebih ringan dari tuntutan, jelas hakim bilang bahwa AG berbohong.

Kuasa hukum David Ozora, Mellisa Anggraini buka suara terkait vonis AG yang lebih ringan dari tuntutan.

Hal itu lantaran AG disebut telah berbohong soal David yang melakukan kekerasan seksual terhadapnya.

Baca Juga: Begini Kalimat Pengakuan AG Saat Ngaku Diperkosa David Ozora, Mario Dandy Langsung Dibuat Naik Pitam, Dipaksa?

AG sendiri telah divonis hukuman 3 tahun 6 bulan penjara pada Senin, 10 April 2023 di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

AG telah terbukti secara sah turut serta dalam penganiayaan David Ozora bersama kekasihnya, Mario Dandy.

Mereka berdua juga turut merencanakan penganiayaan tersebut bersama temannya, Shane Lukas.

Mario Dandy diduga mendapatkan informasi dari AG bahwa David telah melakukan pelecehan kepadanya.

Baca Juga: AG Ngaku Jadi Korban Pelecehan Seksual David Ozora, tapi Kok Mau Begituan Sama Mario Dandy Sampai 5 Kali?

Hal itu yang membuat Mario Dandy emosi lalu pergi menemui David hingga terjadinya penganiayaan.

Sebelumnya, AG dituntut 4 tahun penjara oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU), namun kuasa hukum David heran mengapa vonis justru lebih ringan.

“Tadi hakim melihat kan betapa tidak ada hal-hal yang bisa meringankan atau melepaskan anak berkonflik hukum AG ini, termasuk terkait dengan isu pelecehan,” kata Mellisa Anggraini dikutip dari akun TikTok @metro_tv.

Ia menyebut, hakim telah menyampaikan bahwa AG telah berbohong tentang adanya pemaksaan hingga pelecehan yang dilakukan oleh David.

Baca Juga: Mario Dandy Pedofilia karena Begituan dengan AG? Jadi Posesif saat Pacar Sebut Nama David Ozora, Bucin Banget!

“Di situ hakim dengan sangat lugas menyampaikan bahwa pelaku anak ini justru berbohong sedemikian rupa menyebutkan adanya pemaksaan, pelecehan, dan lain sebagainya,” tambahnya.

Mellisa juga heran mengapa vonis justru lebih ringan dari tuntutan jika hakim menyebut bahwa AG berbohong dengan pernyataannya.

“Ternyata yang terjadi malah di luar itu. Kami mengapresiasi kecermatan atas pertimbangan-pertimbangan, tetapi yang menjadi pertanyaan mengapa jadinya malah lebih turun dari tuntutan JPU,” ungkapnya.

Akan keputusan tersebut, pihak keluarga David menginginkan untuk adanya upaya banding karena hukuman untuk AG dianggap belum maksimal.

Baca Juga: David Ozora Cuma Korban, AG Malah Ngaku Berhubungan Badan dengan Mario Dandy Sebanyak Lima Kali, Kok Emosi?

“Kita kan direpresentasikan oleh JPU sehingga kami hanya menyampaikan dari keluarga, publik menginginkan untuk tetap lakukan upaya banding, mengingat memang masih belum maksimal,” tandasnya.

Dari pernyataan kuasa hukum David, banyak warganet yang berkomentar untuk mempertanyakan posisi hakim tersebut.

“JPUh harus banding dan perlu dicek hakimnya,” kata warganet dalam kolom komentar.

“Apakah turun tuntutan karena sudah ada amplop coklat,” kata warganet lain.

“Banding, jangan mau Cuma 3 tahun 6 bulan, gak sebanding dengan kondisi David yang masih di ruang ICU,” ujar warganet lain.