LENGKONG,AYOBANDUNG.COM – Belakangan beredar kabar bahwa tenaga honorer yang tak mendapat THR dan gaji ke 13 bakal diangkat jadi ASN, benarkah kabar tersebut?

Harapan tenaga honorer untuk mendapatkan THR dan gaji ke 13 di bulan puasa 2023 ini terpaksa sirna.

Hal ini terjadi usai terbitnya peraturan baru dan diperkuat pernyataan Sri Mulyani, bahwa tenaga honorer tidak akan menerima THR dan gaji ke 13.

Baca Juga: Jarang Meleset! Hard Gumay Pernah Ramal Soal Artis Inisial R Terlibat Kasus, Soal Pencucian Uang?

Peraturan mengenai pemberian THR dan gaji ke 13 diatur dalam PP nomor 15 tahun 2023.

Dalam peraturan tersebut dikatakan bahwa untuk THR dicairkan pada 10 hari menjelang Lebaran.

Sedangkan untuk gaji ke 13, rencananya akan mulai disalurkan pada bulan Juni 2023.

Lebih lanjut, berdasarkan informasi yang dikeluarkan oleh pihak Kemenkeu dan Kemenpan RB, THR dan gaji ke 13 diperuntukkan bagi ASN, TNI/Polri, Pejabat Negara, penerima pensiunan dan penerima tunjangan sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Baca Juga: Dituntut 4 Tahun Penjara, Terungkap Ini Peran AG dalam Kasus Penganiayaan David Ozora!

Namun, belakangan ini beredar kabar bahwa tenaga honorer yang tidak menerima THR maupun gaji ke 13, akan diangkat menjadi ASN. Benarkah?

Berdasarkan peneulusuran tim Ayo Bandung, ternyata tidak ada keterkaitan mengenai absennya pemberian THR dan gaji 13 kepada pegawai honorer, dengan statusnya yang akan diangkat menjadi ASN.

Kendati demikian, memang betul ada informasi valid mengenai pengangkatan honorer menjadi ASN tanpa tes.

Namun hal ini hanya berlaku bagi 3.043 tenaga honorer kategori guru P1 yang sudah tercatat di Kemendikbud, serta dibatalkan penempatanya.

Sekian informasi mengenai jawaban apakah tenaga honorer 2023 yang tidak mendapat THR dan gaji ke 13, akan diangkat langsung menjadi ASN tanpa tes.***