Sentimen
Positif (98%)
1 Apr 2023 : 12.02
Informasi Tambahan

BUMN: PT Telekomunikasi Indonesia Tbk

Kab/Kota: Gunung, Dukuh, Karanganyar, Solo, Bantul

Pegiat Lingkungan Ajak CSR Korporat Tanam 10 Ribu Bibit Pohon di Lereng Lawu

1 Apr 2023 : 12.02 Views 4

Krjogja.com Krjogja.com Jenis Media: News

Pegiat Lingkungan Ajak CSR Korporat Tanam 10 Ribu Bibit Pohon di Lereng Lawu

Krjogja.com - KARANGANYAR - Para pegiat lingkungan bersama CSR perusahaan mengkonservasi lahan kritis di lereng Gunung Lawu. Sebanyak 10 ribu bibit pohon buah ditanam di wilayah Desa Nglebak Kecamatan Tawangmangu. Kegiatan itu diinisiasi Yayasan Bakti Unggul Negeri yang menggandeng Telkom dan paguyuban petani.

"Visi yayasan kami sama dengan Telkom, yakni mengkonservasi tanah dan hutan. Mencegah longsor dan membantu masyarakat agar mendapat kesejahteraan lebih baik dari pemanfaatan pohon buah itu," kata Ketua Yayasan Bakti Unggul Negeri, Agus Budi Harjo saat membuka kegiatan bertajuk Menanam Pohon Merawat Bumi di lapangan Desa Nglebak, Kamis (30/3).

10 ribu bibit pohon ditanam ke lokasi kritis seperti tebing, bantaran sungai, turus jalan dan di kebun milik warga. Jenisnya antara lain durian, alpukat, jambu kristal. Usai mendapat bantuan bibit dan mendistribusi ke sasaran, yayasan ini menggandeng kelompok tani untuk merawat tanaman di awal pertumbuhan.

General Manager Telkom Solo, Nanang Setyo Utomo mengatakan CSR perusahaannya menyasar upaya pelestarian lingkungan. Sebelum merambah ke lereng Lawu, Telkom juga menanam bibit pohon di Bantul DIY dan melestarikan hutan mangrove di Pantura. "Selama setahun ke depan, perawatannya diampu Yayasan Bakti Unggul Negeri bersama kelompok tani. Harapannya selain menjaga alam juga memberi manfaat masyarakat yang ingin membudi daya tanaman buah. Nanti produknya akan kami dampingi menuju marketplace dengan metode digital," katanya.

Ketua Kelompok Tani Alamku Jiwaku Desa Nglebak, Suwarno mengatakan pemeliharaan tanaman untuk mendukung konservasi tanah sudah dimulainya bersama kelompok tani desa-desa lain. Mereka bahkan menanam sampai ke puncak Lawu. "Ditanam memang harus dirawat. Pakai pupuk kompos yang tersedia melimpah. Apalagi masyarakat sini sedang getol menanam alpukat karena harga jual buahnya bagus. Tiap dukuh dan desa punya komunitas jaga alam. Kebanyakan menanam damar berbatang keras," katanya.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bambang Djatmiko mempersilakam CSR korporat hadir dalam mendukung misi pelestarian lingkungan. Korporat dapat menjalin kerjasama dengan sukarelawan. "Karanganyar banyak memiliki relawan. Untuk menjaga lingkungan bukan tugas pemerintah namun juga dunia usaha," katanya. (Lim)

Sentimen: positif (98.1%)