PIKIRAN RAKYAT - Benda-benda artefak peninggalan milik Nabi Muhammad SAW dipamerkan di Masjid At-Tin, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur. Pameran ini digelar oleh Yayasan Istana Al-Quran Indonesia Peduli bersama Penerbit Al-Quran Maktabah Al-Fatih.

Pameran ini berlangsung selama Ramadhan, terhitung mulai 20 Maret hingga 14 April 2023.

“Pameran ini mulai digelar sejak 20 Maret hingga 14 April 2023,” ujar Panitia Penyelenggara Pameran Artifak Rasulullah, Muhammad Hadi Haz dikutip Pikiran-Rakyat dari Antara pada Rabu, 29 Maret 2023.

Ada sekitar 24 benda-benda artefak peninggalan Nabi Muhammad SAW serta keluarganya yang dipamerkan pada Pameran Artifak Rasulullah ini. Beberapa di antaranya adalah peninggalan senjata milik Nabi Muhammad SAW, sorban, tongkat, dan beberapa perabotan dari Kesultanan Turki Utsmani.

Baca Juga: British Museum si Penadah Artefak Curian Terbesar di Dunia, Ini 4 Warisan Budaya Fenomenal yang Diklaim

“Di sini kami menghadirkan 24 item, mulai dari sorban Imamah Rasulullah, sampai pedang, tongkat, ada rambut dan jenggotnya Rasul. Ekstrak keringat, cawan minum, siwak dan darah bekam Rasul juga ditampilkan,” ujar Hadi.

Artefak-artefak ini berasal dari sejumlah kota dan negara di wilayah Timur Tengah, seperti Mekkah, Madina, Jordania, Yaman, dan Suriah.

Beberapa koleksi artefak yang ditampilkan dalam pameran tersebut adalah benda asli peninggalan Rasul yang memiliki Sertifikasi Resmi pengujian keasliannya. Sedangkan beberapa lainnya adalah replika yang dibuat persis seperti aslinya.

Baca Juga: 5 Artefak Firaun Hasil Selundupan Bakal Dipulangkan ke Mesir

“Artefak resmi peninggalan Rasulullah Muhammad SAW ini sebagian besar sudah tersertifikasi. Sertifikasi ini membuktikan melalui pengujian sanad, berdasarkan ahli waris secara turun temurun bersambung ke pemilik aslinya,” tutur Raihan, salah satu petugas penjaga artefak peninggalan Rasulullah atau Muthowwif.

Adapula bekas tapak kaki Nabi Muhammad SAW dan tapak kaki unta yang kerap baginda Rasulullah SAW kendarai. Selain itu, sorban yang ditampilkan dalam pameran juga dipercayai sebagai sorban favorit yang kerap digunakan oleh Rasul. Sorban tersebut terbuat dari bahan daun.

Hadi Haz mengatakan pagelaran pameran artefak milik Rasulullah ini ditujukan agar umat muslim dapat lebih mengenal sosok Rasulullah SAW secara nyata, salah satunya melalui benda-benda peninggalan Rasul.

Baca Juga: Inggris Ratifikasi Perlindungan Artefak

“Istilahnya kita napak tilas. Jadi semakin kita tahu tentang barang-barang peninggalan Rasulullah, tentu akan menambah keimanan kita kepada Allah SWT,” ujar Hadi.

Pameran ini digelar di Masjid At-Tin, TMII mulai tanggal 20 Maret hingga 14 April 2023. Pameran dibuka mulai pukul 10.00 WIB dan tutup pukul 22.00 WIB. Untuk berkunjung dan melihat artefak milik Rasul ini, pengunjung dikenakan infaq sebesar Rp65 ribu.

“Pameran ini terbuka untuk umum, untuk tiket masuknya ke pameran ini kami minta infaqnya Rp65 ribu,” terang Hadi.

Selain di Masjid At-Tin, TMII, Jakarta Timur, Yayasan Istana Al-Quran Indonesia Peduli bersama Penerbit Al-Quran Maktabah Al-Fatih juga akan menggelar pameran artefak Rasulullah ini di beberapa kota di Indonesia.***