Polres Sukoharjo menggelar pelatihan penanganan ular liar. (Dokumen Polres Sukoharjo)

Krjogja.com - SUKOHARJO - Polres Sukoharjo menggelar pelatihan penanganan ular liar. Kegiatan digelar bekerjasama dengan Jayadwipa Persada Soloraya Rescue ( SAR J.P.S.R) dan Kodim 0726 Sukoharjo untuk meningkatkan kemampuan petugas. Sebab marak laporan masyarakat terkait permintaan penanganan ular liar yang masuk ke pemukiman penduduk.

Kasat Samapta Polres Sukoharjo AKP Sri Haryanto, Kamis (23/3) mengatakan, kegiatan digelar di Lapangan Kelurahan Joho, dan diikuti sejumlah anggota dari Polres Sukoharjo dan Kodim 0726 Sukoharjo. “Kegiatan ini dilakukan untuk meningkatkan kapasitas para petugas agar dapat menghadapi kondisi darurat serta menangani ular liar di wilayah Kabupaten Sukoharjo, seiring dengan banyaknya laporan dari masyarakat mengenai keberadaan ular di pemukiman warga,” ujarnya.

Menurut AKP Sri Haryanto, pengenalan seputar ular harus diketahui dan dipahami oleh para petugas, sehingga tidak ada lagi kesalahan dalam penanganan terhadap spesies ular saat melakukan evakuasi.

Dalam kegiatan tersebut, selain dilatih melakukan handling dan sweeping ular yang benar, para petugas juga diberikan pelatihan penanganan pertama terhadap gigitan ular.

Cara pertolongan pertama pada gigitan ular, yakni dengan pembidaian dan immobilisasi. Bisa ular jika tertangani benar dan langsung pada 12 menit pertama dapat mencegah penjalaran sistemik, dan hanya menjadi luka lokal saja.

“Dengan pelatihan ini, diharapkan seluruh peserta memahami cara handling ular yang baik dan benar, sehingga saat proses evakuasi terhadap ular liar dapat berjalan dengan aman dan lancar,” lanjutnya. (Mam)