Sentimen
Positif (64%)
22 Mar 2023 : 00.20
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Surabaya

Partai Terkait

Ini Bukti Anies Baswedan Tidak Didukung oleh Kelompok Rasional Rabu, 22/03/2023, 00:20 WIB

22 Mar 2023 : 00.20 Views 14

Wartaekonomi.co.id Wartaekonomi.co.id Jenis Media: News

Ini Bukti Anies Baswedan Tidak Didukung oleh Kelompok Rasional
Rabu, 22/03/2023, 00:20 WIB

Warta Ekonomi, Jakarta -

Pegiat media sosial Jhon Sitorus ikut mengomentari kampanye Anies Baswedan yang terlihat sepi di Surabaya.

"Kampanye Anies Baswedan di Surabaya sepi, tanda bahwa Anies Baswedan tidak didukung oleh kelompok rasional," ujar Jhon dalam keterangannya (21/3/2023).

Dikatakan Jhon, para pendukung atau pemilih Anies Baswedan, mereka hanya berasal pada kelompok sosiologis. Agama atau golongan.

"Anies hanya didukung oleh kelompok Sosiologis (memilih karena agama dan golongan)," lanjutnya.

Tambahnya, kegiatan kampanye Anies hanya akan ramai bila diselenggarakan di tempat-tempat ibadah.

"Dan iming-iming hadiah berbau rohani," ucapnya.

Sebelumnya, Hasto menyindir safari politik Anies di Surabaya yang menurutnya sepi. Hasto mengatakan publik sudah tahu siapa yang membangun Surabaya.

"Safarinya kan sepi. Ya, safarinya sepi, karena tahu Surabaya selama ini siapa yang membangun," kata Hasto usai rapat koordinasi teknis (Rakornis) PDIP di Hotel Vasa Surabaya, Minggu (19/3/2023).

Hasto lantas menilai gagasan yang dibawa Anies untuk masyarakat Surabaya tidak relevan. Menurutnya, publik bisa menilai sendiri gagasan-gagasan itu.

"Orang datang dengan gagasan-gagasan yang tidak relevan, kan masyarakat Surabaya bisa menilai," tambahnya.

Dia melanjutkan, warga Surabaya tidak butuh gagasan-gagasan. Namun, lebih kepada kerja nyata di lapangan. Hasto lantas menyentil capaian Anies selama memimpin DKI Jakarta sebagai gubernur.

"Ya kan kalau orang Surabaya berpikir, kalau hebat majukan dulu Jakarta lebih hebat dari Surabaya, baru datang ke Surabaya. Kira-kira kan gitu," ungkapnya.

Baca Juga: Sri Mulyani Dituding Gunakan Strategi Pecah Belah dalam Kasus Rafael Alun, Benarkah?

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Warta Ekonomi dengan Fajar.co.id. Berita terkini dari Warta Ekonomi bisa kamu dapatkan di Google News.

Sentimen: positif (64%)