AKURAT.CO Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) merampungkan hasil klarifikasi terhadap Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) milik Kepala Kantor Pajak Madya Jakarta Timur, Wahono Saputro.

Pelaksanaan Tugas (Plt) Juru Bicara Bidang Pencegahan KPK, Ipi Maryati, mengatakan, dalam proses klarifikasi Tim KPK menanyakan asal-usul perolehan harta atau aset yang dilaporkan oleh Wahono Saputro.

Kemudian, Tim KPK juga menanyakan soal kapan harta itu diperoleh, saat menjabat sebagai apa, serta sumber dana untuk mendapatkan atau membeli harta tersebut.

baca juga:

"Tim juga melakukan klarifikasi terhadap harta-harta yang viral di berbagai platform media sosial, yang dikaitkan dengan Wahono, maupun keluarganya. Seperti rumah, kendaraan, dan berbagai aksesoris pribadi lainnya," jelas Ipi kepada wartawan di Jakarta, Kamis (16/3/2023).

Selain itu, KPK juga meminta penjelasan Wahono mengenai keikutsertaan istrinya dalam kepemilikan di dua perusahaan milik istri Rafael Alun Trisambodo.

Disampaikan Ipi, setelah klarifikasi Wahono Saputro, KPK akan melakukan koordinasi lebih lanjut dengan instansi lain seperti BPN, perbankan dan Dispenda, untuk kroscek jawaban yang disampaikan dalam proses klarifikasi tersebut.