Ridwan Kamil Dikritik Balik soal Pemecatan Guru SMK di Cirebon: Kalo Gampang Marah Jangan Main IG
Ayobandung.com
Jenis Media: Nasional

LENGKONG, AYOBANDUNG.COM – Ridwan Kamil dikritik balik soal pemecatan guru SMK di Cirebon oleh salah satu pengguna Twitter.
Ridwan Kamil kembali menjadi sorotan usai guru SMK di Cirebon yang berujung pemecatan karena mengkritiknya di Instagram.
Guru SMK di Cirebon tersebut berkomentar di unggahan Ridwan Kamil menggunakan kata yang kurang pantas menggunakan Bahasa Sunda.
Baca Juga: Hanya Kritik Ridwan Kamil di IG, Guru SMK di Cirebon Berujung Pemecatan, Ini Klarifikasi dari Guru
Guru tersebut menggunakan kata “maneh” yang menanyakan soal zoom yang dilakukan Ridwan Kamil.
Namun, Gubernur Jawa Barat tersebut merasa tersinggung dengan bahasa yang digunakan karena menggunakan kata “maneh”.
‘Maneh’ dalam bahasa Sunda adalah ‘kamu’ namun dalam konotasi untuk teman dekat dan sedikit kasar jika harus diberikan kepada seorang gubernur.
Maka dari itu, Ridwan Kamil tersinggung dan menjadi viral di media sosial.
Baca Juga: Lakukan Kritik di Medsos Ridwan Kamil, Guru di Cirebon Dipecat!
Tak sedikit yang menyayangkan perkataan dari guru SMK di Cirebon tersebut karena tak layak untuk mengatakan bahasa yang kurang pantas.
Pada akhirnya, permasalahan tersebut berakhir dengan pemecatan, Muhamad Sabil Fadhilah (34) nama guru SMK tersebut.
Sabil dikenakan sanksi pemecatan dari sekolah tempatnya mengajar, mata pelajaran design komunikasi visual dan sebagai tutor konten creator.
Namun, ada seorang warga Twitter yang memprotes balik soal keputusan pemecatan guru tersebut. Nama akun tersebut adalah @zanatul_91.
Baca Juga: Ridwan Kamil Buka Suara Soal Guru Honorer yang Dipecat Gegara Kritik Dirinya di Sosmed: Saya Kontak Agar ...
“Pak @ridwankamil punten, apakah bapak melakukan intervensi atas pemecatan terhadap seorang guru hanya karena kritik bapak? Guru yang melanggar kode etik harusnya disidang oleh organisasi profesi, bukan oleh yayasan. Apalagi ini gara-gara dicolek kang Emil,” tulisnya dikutip Ayobandung.com.
Selanjutnya, akun tersebut mengkritik soal watak Ridwan Kamil yang mudah tersinggung dan marah hingga menyuruhnya untuk tidak bermain Instagram.
“Punten ieu mah, gara-gara kitu sampe dipecat ya keterlaluan kang. Ari Kang Emil gampang marah maen IG, ulah main IG atuh, tutup bae akunnya, kedah kuat mental (Maaf ini mah, gara-gara itu saja sampe dipecat ya keterlaluan kang, kalau Kang Emil gampang marah main IG, jangan main IG, tutup saja akunnya harus kuat mental),” tulisnya menggunakan Bahasa Sunda yang sudah diterjemahkan.
Akan hal itu, banyak warganet lain yang berkomentar soal pemecatan yang terjadi pada guru SMK di Cirebon tersebut.
Baca Juga: Pusat Gelontorkan 1,2 Triliun Bangun Insfrastruktur Strategis di Jabar, Pembangunan Era Ridwan Kamil Disentil
“Mun enya ngalanggar, bere espe heula atuh, teu karunyaeun (Kalau bener melanggar, kasih SP dulu, tidak ada kasihannya),” kata akun @jakayan***.
“Padahal komennya sederhana, menanyakan kapasitas pak RK di Zoom itu ya. Hanya karena pakai Bahasa Sunda yang kasar (maneh), lantas kang Emil baper? Aneh ya,” kata akun @CelanaKot***.
Itu dia Ridwan Kamil yang dikritik balik soal pemecatan guru SMK di Cirebon hingga disinggung baperan.***
Sentimen: negatif (100%)