Sentimen
Partai Terkait
Survei PWS ungkap publik favoritkan pasangan Prabowo-Ganjar di Pilpres 2024
Elshinta.com
Jenis Media: Politik

Sumber foto: Istimewa/elshinta.com.
Elshinta.com - Lembaga survei Political Weather Stations (PWS) merilis hasil survei terbaru tentang simulasi pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) yang difavoritkan publik. Hasilnya, pasangan Prabowo Subianto-Ganjar Pranowo ternyata paling banyak dipilih dan berpotensi besar membuat pemilihan presiden (Pilpres) 2024 cukup satu putaran. Pasangan Prabowo-Ganjar bahkan jauh lebih difavoritkan publik daripada pasangan Ganjar Pranowo-Erick Thohir yang akhir-akhir ini banyak dibicarakan di media..
Dalam survei kali ini PWS membuat beberapa simulasi pasangan capres-cawapres. Pertama-tama dibuat simulasi siapakah cawapres yang dinilai cocok mendampingi tiga capres papan atas (Prabowo, Ganjar dan Anies). Ketika PWS mengajukan sejumlah nama tokoh kepada responden dan menanyakan kepada mereka siapakah yang paling cocok menjadi cawapres pendamping Prabowo Subianto, sebanyak 24,5% publik menyebut nama Ganjar Pranowo. Setelah itu batu muncul nama Ridwan Kamil (15,6%), Sandiaga Uno (12,8%), Erick Thohir (11,2%) dan Khofifah (10,1%). Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar dan politisi senior PDI Perjuangan Puan Maharani hanya disebut oleh kurang 2% responden.
Kemudian ketika PWS membuat simulasi Pilpres diikuti oleh empat pasangan, yakni Prabowo-Ganjar, Anies-AHY, Airlangga-Erick Thohir, bagian terbesar publik atau 46,2% menjatuhkan pilihan pada pasangan Prabowo-Ganjar. Pasangan “koalisi perubahan” Anies-AHY dipilih oleh 29,8% responden, sedangkan pasangan yang diusung Koalis Indonesia Bersatu (KIB) Airlangga-Erick Thohir hanya didukung oleh 19,5% responden.
PWS juga membuat simulasi jika Pilpres diikuti empat pasangan untuk mengantisipasi PDI Perjuangan mengusung kadernya sendiri sebagai capres-cawapres, yakni pasangan Ganjar-Puan Maharani. Sementara itu Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KIR) mengusung pasangan Prabowo-Khofifah, Koalisi Perubahan tetap mengusung Anies-AHY dan Koalisi Indonesia Bersatu mengusung pasangan Airlangga-Erick Thohir. Hasilnya, pasangan Prabowo-Khofifah dipilih oleh 31,4% responden, disusul Anies-AHY (27,5%), Ganjar-Puan (23,8%) dan Airlangga-Erick Thohir (15,6%).
Sedangkan saat PWS meminta responden untuk memilih dua pasangan capres-cawapres yang akhir-akhir ini sering muncul di media, yakni Prabowo-Ganjar dan Ganjar-Erick, sebanyak 49,5% menjatuhkan pilihan pada Prabowo-Ganjar dan 41.8% responden memilih pasangan Ganjar-Erick. Sementara responden yang menjawab tidak tahu, bingung atau tidak memilih diantara keduanya sebanyak 8,7%.
Survei PWS dilaksanakan pada tanggal 3 s/d 10 Maret 2023 di 34 provinsi di seluruh Indonesia. Populasi dari survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia yang sudah mempunyai hak pilih atau seluruh penduduk Indonesia yang minimal telah berusia 17 tahun dan/atau belum 17 tahun tetapi sudah menikah. Jumlah sampel sebesar 1200 responden, diperoleh melalui teknik pencuplikan secara acak sistematis (systematic random sampling). Margin of error +/- 2,83 persen, dan pada tingkat kepercayaan (level of confidence) sebesar 95 persen. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik wawancara melalui telepon (tele-polling) dengan pedoman kuesioner. Responden terdistribusi 50 persen laki-laki dan 50 persen perempuan, serta 60 persen penduduk pedesaan dan 40 persen penduduk perkotaan.
Sentimen: positif (97%)