Sentimen
Negatif (98%)
11 Mar 2023 : 14.32
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Bogor

Kasus: Tawuran, penganiayaan

Tokoh Terkait
Bima Arya

Bima Arya

Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso

Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso

Buntut Pembacokan di Ciluar, Bima Arya Kenakan Sanksi Berat ke Sekolah

11 Mar 2023 : 14.32 Views 4

Ayobogor.com Ayobogor.com Jenis Media: Regional

Buntut Pembacokan di Ciluar, Bima Arya Kenakan Sanksi Berat ke Sekolah

AYOBOGOR.COM -- Pembacokan terhadap pelajar SMK Kota Bogor di Jalan Raya Jakarta-Bogor, Kelurahan Ciluar, Kecamatan Bogor Utara, terjadi pada Jumat pagi, 10 Maret 2023. Peristiwa tersebut menyedot perhatian masyarakat lantaran menyebabkan korban meninggal dunia.

Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto pun angkat suara terkait peristiwa tersebut. Ia meminta agar kejadian tersebut menjadi atensi bagi pihak yang berwenang.

“Ya sudah mendapatkan laporan, itu (korban) warga Kabupaten Bogor tetapi SMK-nya di Kecamatan Bogor Utara (Kota Bogor),” kata Bima Arya dilansir dari Republika.co.id pada Sabtu, 11 Maret 2023.

Ia mengungkapkan, kesedihan dan kekesalannya terhadap peristiwa penganiayaan yang merenggut korban jiwa tersebut. Ia mengaku dilema karena tidak bisa menerapkan kebijakan lantaran SMK berada di bawah naungan dan tanggung jawab Kantor Cabang Dinas (KCD) Pendidikan Provinsi Jawa Barat.

Maka itu, Bima Arya meminta, agar kejadian tersebut menjadi atensi bagi semuanya, termasuk pembinaan terhadap sekolah.

“Saya terus terang geregetan karena SMA/SMK ini bukan kewenangan Wali Kota, kalau kewenangan kami pasti sudah ada sanksi keras terhadap SMK yang bersangkutan,” ujarnya.

Namun Pemkot Bogor akan mengusulkan kepada KCD Pendidikan Wilayah II untuk memberikan sanksi sekeras-kerasnya. Termasuk melakukan evaluasi secara menyeluruh terhadap sekolah-sekokah yang dalam catatan ini terlihat aktif dalam tawuran.

“Saya mengusulkan sanksi sekeras mungkin, antara lain dengan tidak mengijinkan melakukan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB), menyetop bantuan, dan sebagainya,” ujar Bima Arya.

Sebelumnya, seorang pelajar berinisial AS, tewas bersimbah darah di Jalan Raya Jakarta-Bogor, Kelurahan Ciluar, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor pada Jumat, 10 Maret 2023. Korban tewas usai terkena sabetan pedang oleh pelajar lain. Adapun saat kejadian AS tengah menyebrang di lampu merah Simpang Pomad.

Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso menegaskan, akan menangkap pelaku penyerangan ini. Saat ini polisi akan melakukan penyelidikan terlebih dulu.

“Kita lakukan penyelidikan, kita tunggu hasil dari penyelidikan, kita tangkap pelaku. Kita lakukan penyelidikan terlebih dulu,” katanya.

Sentimen: negatif (98.1%)