LENGKONG, AYOBANDUNG.COM-- Hingga hari ini, Rabu 1 Maret 2023, masih belum ada kabar pasti mengenai jadwal pengumuman hasil seleksi PPPK Guru 2022.

Padahal, jadwal resmi pengumuman PPPK Guru 2022 yang telah dirilis sebelumnya mencantumkan tanggal 2-3 Februari 2023.

Estimasi pengumuman hasil pengumuman PPPK Guru 2022 dilakukan pekan ke-3 atau ke-4 Februari 2023 telah disampaikan oleh Dirjen GTK Kemendikbudristek Prof Nunuk Suryani saat masih menjabat sebagai pelaksana tugas Dirjen GTK.

BACA JUGA: Honorer Batal Dihapus di 2023, Pilihan Ini Bikin Non ASN Full Senyum

Tapi ternyata, estimasi tersebut juga telah terlewati dan belum ada kepastian hingga hari ini.

Menanggapi hal tersebut, beberapa anggota Komisi X DPR yang membidangi masalah pendidikan juga memberikan pernyataan mengenai masalah seleksi PPPK Guru 2022 yang masih sarat masalah.

Anggota Komisi X DPR Muhammad Nur Purnamasidi mengatakan bahwa masalah ini dipicu oleh inkonsistensi pemerintah dalam program pengangkatan 1 juta guru PPPK.

Di mana hal itu terkait dengan anggaran untuk gaji guru PPPK, jumlah kuota yang tidak sesuai rencana awal, dan guru lulus PG yang disebut masuk prioritas satu (P1) tetapi faktanya banyak yang tidak mendapatkan formasi.

BACA JUGA: Ini 9 Usaha Sampingan untuk PNS, Nggak Perlu Tunggu Gajian Auto Cuan Tiap Hari

Senada dengan Purnamasidi, anggota Komisi X DPR Djohar Arifin Husin menilai proses seleksi PPPK 2022 semakin kacau dan ribet.

Pasalnya, pemerintah tidak konsisten dengan kesepakatan awal untuk mengangkat 1 juta guru honorer menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Kesepakatan awal Komisi X DPR dengan pemerintah adalah mengangkat 1 juta guru honorer menjadi PPPK, namun berbagai aturan yang menyulitkan dan mempersulit proses seleksi telah muncul.

Sementara itu, Indra Charismiadji menyampaikan, agar para guru honorer tidak terlalu banyak berharap, dengan pengadaan PPPK 2022.

Bahkan, Indra memprediksi nasib seleksi PPPK 2022 bakal lebih buruk daripada 2021.

BACA JUGA: THR dan Gaji 13 Cair lebih Cepat, PNS PPPK Silakan Cek Rekening di Tanggal Segini

Sebab, menurut dia, Kemendikbudristek tidak memiliki konsep yang jelas dalam proses pengangkatan honorer jadi PPPK guru.

Indra pun merasa kasihan terhadap para guru honorer, karena mereka selalu mau saja diberi janji-janji manis.

Menurut Indra, saat diberi sedikit angin segar, para guru honorer pun langsung adem.

Indra menyampaikan, Guru honorer harusnya tetap bersikap kritis. Jangan diberi janji sedikit, langsung iya-iya saja.***