AKURAT.CO, Siapa Kepala Kejaksaan Tinggi atau Kajati Tipe A yang paling tajir?

Akhir-akhir ini laporan harta kekayaan penyelenggara negara menjadi sorotan. Ini semua buntut kasus penganiayaan Mario anak Rafael Alun Trisambodo, pejabat pajak, terhadap David, anak pengurus pusat GP Ansor.

Saking geramnya terhadap kelakuan Mario, warganet mencoba menelusuri siapa sesungguhnya keluarganya. Berbekal gaya hidup mewah Mario yang diketahui dari media sosialnya, ternyata ayahnya pejabat eselon 3 di Ditjen Pajak.

baca juga:

Karena gaya hidup mewah Mario itu, warga dunia maya ramai-ramai mempertanyakan harta kekayaan Rafael. Setelah dicek jumlahnya cukup fantastis mencapai Rp56,1 miliar.

Akan tetapi, ada yang janggal dari LHKPN Rafael itu. Pasalnya, tunggangan Mario berupa Rubicon dan motor gede tidak masuk dalam LHKPN Rafael.

Usut punya usut, kelakuan pejabat yang tidak mendaftarkan hartanya dalam LHKPN tidak hanya Rafael. Sebelumnya ada Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Jawa Timur, Mia Amiati yang tidak melaporkan hartanya dalam LHKPN. Harta itu berupa rumah di Jalan Ayub, Pejaten Barat, Pasar Minggu tidak masuk dalam LHKPN dia.

Sementara itu, Akurat.co mencoba menelusuri 7 LHKPN Kajati tipe A di berbagai wilayah Indonesia. Lantas siapa yang paling tajir di antara mereka?

Kajati DKI Jakarta

Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) DKI Jakarta dijabat oleh Reda Mantovani. berdasarkan penelusuran, Reda memiliki harta kekayaan Rp7.198.105.659. Hal tersebut sebagaimana LHKPN yang dilaporkan Maret 2022/Periodik 2021.

Harta kekayaan terbesar ada pada tanah dan bangunan Rp14.969.799.999. Kemudian, untuk alat transportasi dan mesin Rp130.000.000. Reda, tercatat dalam LHKPN memilik satu unit mobil, yakni Honda CR-V JEEP Tahun 2010, hasil sendiri Rp130.000.000.

Harta Bergerak Lainnya Rp129.127.000, Surat Berharga Rp--, Kas Dan Setara Kas Rp3.658.055.433, Harta Lainnya Rp--. Dalam laporan, dia memiliki Hutang Rp11.688.876.773.

Kajati Jawa Tengah

Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah, I Made Suarnawan memiliki harta kekayaan Rp5.570.553.000. Hal tersebut sebagaimana LHKPN yang dilaporkan Maret 2022/Periodik 2021.

Harta kekayaan terbesar ada pada tanah dan bangunan Rp4.575.000.000. Untuk alat transportasi dan mesin Rp75.000.000 (Mobil, Mitsubishi Minibus Tahun 1996, hasil sendiri Rp25.000.000 dan Mobil, Daihatsu Feroza JEEP Tahun 1997, hasil sendiri Rp50.000.000).

Harta Bergerak Lainnya Rp182.953.000, Surat Berharga Rp--, Kas Dan Setara Kas Rp1.237.600.000, Harta Lainnya Rp--. Dalam laporan, dia memiliki Hutang Rp500.000.000.

Kajati Jawa Timur

Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Jawa Timur, Mia Amiati. Berdasarkan LHKPN yang dilaporkan Februari 2022/Periodik - 2021, Mia memiliki harta kekayaan Rp3.442.150.000.

Harta kekayaan terbesar ada pada tanah dan bangunan Rp2.550.000.000. Untuk alat transportasi dan mesin Rp80.650.000 (Motor, Honda Sepeda Motor Tahun 2004, hasil sendiri Rp650.000 dan Mobil, Mercedes Benz Sedan Tahun 2005, hasil sendiri Rp80.000.000).

Harta Bergerak Lainnya Rp551.000.000, Surat Berharga Rp--, Kas Dan Setara Kas Rp260.500.000, Harta Lainnya Rp--, Hebatnya dalam laporan, Mia tidak punya hutang.

Akan tetapi, dari laporan kekayaan tersebut, Mia tidak mencantumkan rumah di Jl. Ayub, Pejaten Barat, Pasar Minggu dalam LHKPN, seperti yang pernah dimuat Akurat.co dengan judul "Bimsalabim Harta Pejabat Pajak Dan Kepala Kejaksaan"

Kajati Sumatera Selatan

Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sumatera Selatan, Idianto. Dia memiliki harta kekayaan Rp6.590.175.035. Jumlah kekayaan tersebut sebagaimana LHKPN yang dilaporkan Maret 2022/Periodik - 2021, saat dirinya masih menjabat sebagai Direktur (Direktur Tindak Pidana Terorisme dan Lintas Negara pada Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Umum Kejagung RI).

Idianto memiliki harta kekayaan pada tanah dan bangunan Rp2.132.806.500. Untuk alat transportasi dan mesin Rp370.000.000 (Motor, Piaggio Vespa Sprint Tahun 2018Rp20.000.000; Mobil, Toyota Fortuner Tahun 2012 Rp150.000.000; Mobil, Mercedez-benz Mercy Tahun 1994 Rp50.000.000; dan Mobil, Landrover Defender Tahun 2002 Rp150.000.000).

Harta Bergerak Lainnya Rp110.000.000, Surat Berharga Rp--, Kas Dan Setara Kas Rp4.292.368.535, Harta Lainnya Rp3.000.000.000. Dari laporan tersebut, Idianto memiliki Hutang Rp3.315.000.000.

Kajati Sulawesi Selatan

Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sulawesi Selatan, Leonard Eben Ezer Simanjuntak. Mantan Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung itu memiliki harta kekayaan Rp2.678.832.127.

Hal itu sebagaimana LHKPN yang dilaporkannya pada April 2022/Periodik - 2021. Eks Kajati Banten yang karib disapa Bang Leo itu memiliki harta kekayaan pada tanah dan bangunan Rp928.344.000.

Untuk alat transportasi dan mesin Rp510.000.000 (Mobil, Nissan Grand Livina Minibus Tahun 2008, hasil sendiri Rp130.000.000 dan Mobil, Honda Micro / Minibus Tahun 2017, hasil sendiri Rp380.000.000)

Harta Bergerak Lainnya Rp73.000.000, Surat Berharga Rp--, Kas Dan Setara Kas Rp1.167.488.127, Harta Lainnya Rp--. Seperti Kajati Jawa Timur Mia Amiati, Bang Leo tidak punya Hutang.

Kajati Jawa Barat

Untuk Kejati Jawa Barat saat ini masih kosong pasca ditinggalkan Asep N. Mulyana, yang pada Kamis 23 Februari 2023 dilantik oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Hamonangan Laoly, sebagai Direktur Jenderal Peraturan dan Perundang-Undangan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia.

Sepeninggal Asep N. Mulyana, untuk mengisi kekosongan maka, Didi Suhardi yang sebelumnya Wakil Kejati Jabar, ditunjuk sebagai Plt Kepala Kejati Jabar.[]