Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Karanganyar, Solo
Tokoh Terkait

Juliyatmono
Bulog dan Pemkab Karanganyar Gelar Pasar Sembako Murah
Krjogja.com
Jenis Media: News

Warga pemegang kupon mengantre dilayani transaksi di pasar murah sembako. (Foto : Abdul Alim)
Krjogja.com - KARANGANYAR - Bulog Surakarta bersama Pemkab Karanganyar mendistribusi komoditas pangan bersubsidi yang dipusatkan di pasar murah kantor Kecamatan Jatipuro, Rabu (22/02/2023). Masyarakat sasaran komoditas pangan murah memanfaatkan kesempatan itu untuk persiapan ramadan.
"Ini buat makan sehari-sehari, sekaligus untuk bekal puasa, harganya Rp 42.500 untuk lima kilogram beras dan Rp 26.500 untuk paket 1 kilogram gula dan 1 liter minyak goreng," ujar Suwarni usai menebus paket sembako yang dijual di pelataran kantor kecamatan.
Ia bersama ratusan warga pemegang kupon sudah memenuhi lokasi sejak pukul 07.00 WIB. Adapun pembukaan pasar murah mulai pukul 08.00 WIB dihadiri Bupati Karanganyar Juliyatmono, para pejabat dinas terkait dan Bulog.
Pimpinan Cabang Bulog Solo , Andi Nugroho mengatakan program pasar murah ini sudah dimulai sejak Januari 2023. Dia menuturkan, hingga saat ini pihaknya telah mendistribusikan 6500 ton di soloraya dan 500 ton di Kabupaten Karanganyar. "Kita sudah keliling kabupaten/kota di soloraya baik ke kios-kios pasar, pasar modern hingga warga tingkat kelurahan," ucap Andi.
Ia menuturkan program pasar sembako murah bakal digelar sampai akhir tahun 2023 dengan lokasi berpindah-pindah. Lokasi pasar murah dipilih di daerah dengan harga sembako kurang terkontrol. Tri Hera (54) warga lainnya mengaku senang mendapatkan beras dan paket minyak goreng dan gula dengan harga murah. Pasalnya, harga beras di pasaran bisa mencapai Rp 11 ribu per kilogram.
Terpisah, Kades Jatiwarno, Catur Sujito mengatakan 100 warganya masuk kouta penerima kupon beras murah. "Untuk warga kami yang kesulitan datang ke sini karena kendala transportasi dan kesehatan, dititipkan ke warga lain untuk dapat diambil di sini," katanya.
Bupati Karanganyar Juliyatmono mengatakan pasar murah tersebut juga digelar untuk mengisi waktu kosong jelang masa panen nanti. Dia menuturkan, nantinya kegiatan ini akan dilakukan di setiap kecamatan.
"Kita akan keliling setiap kecamatan, nantinya kartu girik akan dibantu kades dan perangkat-perangkat desa sehingga tepat siapa yang layak yang membeli dengan harga yang murah," ungkap dia. (Lim)
Sentimen: positif (97%)