AKURAT.CO Anggota Komisi X DPR RI, Andreas Hugo Pariera menyoroti minimnya program beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP) kepada para siswa, terutama di sekolah-sekolah di daerah.

"Di sini kami mendapati kenyataan bahwa banyak orang tua siswa yang tidak mengetahui adanya program beasiswa PIP, program beasiswa Indonesia Pintar. Hal ini tentu sangat disayangkan,"ujar Andreas dalam kunjungan reses Komisi X DPR ke Provinsi Bali, Jumat (17/2/2023).

Ia menjelaskan, PIP berupa beasiswa bagi siswa yang kurang mampu secara ekonomi, namun memiki keinginan yang kuat untuk bersekolah.

baca juga:

Selain itu, anggaran yang dialokasikan pemerintah untuk program PIP ini pun terbilang besar, yakni sekitar 1,7 triliun. Sehingga akan sangat disayangkan anggaran sebesar tersebut tidak digunakan optimal untuk membantu siswa berprestasi.

Oleh karenanya, Andreas berharap agar semua pihak ikut serta menyosialisasikan tentang program beasiswa PIP kepada para siswanya. Termasuk pihak sekolah, pemerintah dan DPR.

"Agar anggaran yang sudah disiapkan pemerintah untuk membantu siswa tidak mampu itu bisa dimanfaaatkan dengan baik oleh para siswa," tandasnya. []