Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Salatiga
Pengawasan 'Kampanye Hitam' di Medsos Semakin Diperketat
Krjogja.com
Jenis Media: News

Soft Launching 'Jarimu Awasi Pemilu' di Bawaslu Salatiga. (Foto: Edy Susanto)
Krjogja.com - SALATIGA - Anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Salatiga Divisi Hukum, Pencegahan dan Partisipasi, Ahmad Dhomiri menegaskan pihaknya bakal memperkuat pengawasan pada tahapan Pemilu 2024 khususnya tindakan black campain (kampanye hitam) melalui media sosial.
"Kami juga akan memperkuat pengawasan terhadap kampanye hitam yang bisa mempengaruhi kondusifitas Salatiga. Bawaslu selalu koordinasi dengan penegak hukum, " tandas Ahmad Dhomiri kepada KRjogja.com, Selasa (14/2/2023) malam.
Ia juga berharap kepada masyarakat untuk berpartisipasi ikut mengawasi tahapan pemilu demi hasil yang baik. Menurutnya, Bawaslu tidak bisa hanya mengandalkan petugas pengawas di bawah, Pengawas Kelurahan/Desa (PKD) dalam bekerja.
Dengan semakin tingginya teknologi sekarang ini, terbuka lebar bagi masyarakat untuk ikut mengawasi tahapan Pemilu.
"Bawaslu juga telah membuka aplikasi sebagai wadah aduan pengawasan dari masyarakat. Tetapi kami di Salatiga akan bentuk tim filterisasi dan pengamatan yang jeli terhadap upaya black campain," kata Ahmad Dhomiri.
Bawaslu Salatiga melakukan soft launching Komunitas Digital Pengawasan Partisipatif 'Jarimu Awasi Pemilu' di Kantor Bawaslu Salatiga. Launching dihadiri 23 PKD di Kota Salatiga dan sejumlah ormas.
"Kami akan melalukan pengawasan yang maksimal di tahapan awal ini. Salah satunya adalah saat pendaftaran pemilih yang sudah mulai dilakukan," kata PKD Kelurahan Kalibening, Kecamatan Tingkir Salatiga, Yanto (55). (Sus)
Sentimen: netral (98.8%)