LENGKONG, AYOBANDUNG.COM -- Sajian renungan harian Kristen saat teduh Kamis 9 Februari 2023 dari kisah Yesaya 39 tentang Hizkia dan para utusan dari babel.

Apa yang dikisahkan dalam Yesaya 39 untuk renungan harian Kristen hari ini mengingatkan kita untuk jangan pernah menjadikan harta benda untuk memegahkan diri dan mengabaikan sang pemilik sesungguhnya, yaitu Allah.

Selain itu, renungan harian Kristen saat teduh Kamis 9 Februari 2023 hari ini pun sebuah refleksi singkat bahwa manusia memiliki keinginan untuk mendapatkan pengakuan.

Sehingga, keinginan manusia yang butuh pengakuan ini membuatnya bisa menjadi angkuh, sombong, unjuk gigi, dan melupakan siapa penguasa sesungguhnya dalam kehidupan manusia itu.

Baca Juga: Injil Renungan Katolik Kamis 9 Februari 2023 Belas kasih Yesus Sama untuk Semua Orang, Asalkan Percaya

Kisah Hizkia mengajarkan kepada kita bahwa jika sudah memiliki tahta, harta, dan jabatan, kita harus mulai waspada.

Waspadanya adalah, dengan memiliki segalanya, maka tidak jauh lagi, keserakahan, kesombongan, keangkuhan, dan sikap memegahkan diri lainnya akan muncul.

Lihatlah Hizkia, yang aman ia memiliki hart, emas, peralatan perang, dan banyak lagi, yang mana ia tunjukan kepada utusan Babel itu, supaya mereka bisa mengakui Hizkia.

Namun, nyatanya, Tuhan tidak suka dengan sikap perbuatannya, sebab ia menunjukan sikap angkuh dan sombong.

Baca Juga: Kapan Masa Prapaskah 2023 Mulai? Simak Jadwal Masa Paskah dan Tri Hari Suci

Sehingga, melalui Nabi Yesaya, ia berfirman menegur Hizkia. namun hal itu sama sekali membuat Hizkia tidak peduli.

Kadang kita pun memiliki sikap demikian, yang mana suka pamer harta, pamer jabatan, pamer kekayaan, dan lain sebagainya.

Melalui Firman Tuhan dalam kisah untuk renungan harian Kristens aat teduh hari ini, kita disadarkan untuk selalu mawas diri dan menjauhkan diri dari sikap demikian.

Tuhan akan melimpahkan hukuman bagi orang yang sombong dan suka memegahkan diri di hadapan Tuhan.

Baca Juga: Kalender Liturgi Februari 2023 Bacaan Injil Bacaan Pertama Bacaan Kedua Rabu Abu 22 Februari Masa Prapaskah

Sebagai insan yang beriman, hendaknya kita sadar diri bahwa kita tidak ada apa-apanya di hadapan Tuhan.

Sehingga, perlu bagi kita untuk selalu merendah di hadapan-Nya supaya kita bisa memperoleh berkat dan dikasihi-Nya.

Demikian sajian renungan renungan harian Kristen saat teduh Kamis 9 Februari 2023 dari kisah Yesaya 39 tentang Hizkia dan para utusan dari babel.***