Sentimen
Negatif (98%)
26 Jan 2023 : 20.28
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Gunung, Cianjur

Tokoh Terkait

Gunung Anak Krakatau Kembali Erupsi, Sejak Januari 2023 Sudah 25 Kali Meledak

26 Jan 2023 : 20.28 Views 5

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional

Gunung Anak Krakatau Kembali Erupsi, Sejak Januari 2023 Sudah 25 Kali Meledak

PIKIRAN RAKYAT - Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Berencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melaporkan Gunung Anak Krakatau di Selat Sunda kembali erupsi, Kamis 26 Januari 2023 pagi pukul 05.12 WIB.

“Terjadi erupsi Gunung Anak Krakatau pada Kamis (26/1/2023) pukul 05.12 WIB,” kata petugas Pos Pengamatan Gunung Anak Krakatau Jumono.

Adapun ketinggian letusan mencapai 300 meter di atas puncak. Jumono mengatakan sejak awal Januari 2023, Gunung Anang Krakatau telah erupsi sebanyak 25 kali.

Jumono menambahkan abu erupsi yang tebal berembus ke arah timur. “Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah timur. Erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 40 mm dan durasi 33 detik,” tuturnya.

Baca Juga: Mahfud MD Dengar 'Jeritan' TKW Asal Cianjur, Sentil Menaker hingga Polri: Dia Tampak Takut

Jumono mengimbau masyarakat, pengunjung, wisatawan, dan pendaki tidak mendekati gunung Anak Krakatau dalam radius 5 km dari kawah aktif. Kondisi gunung Anak Krakatau di Perairan Selat Sunda antara Banten dan Lampung masih berstatus siaga.

"Kondisi Gunung Anak Krakatau itu hingga kini masih berstatus siaga Level III dengan radius lima kilometer," kata Jumono, Senin 23 Januari 2023.

Sejak Awal Tahun 2023 Gunung Anak Krakatau Berkali-kali Erupsi

Gunung Anak Krakatau terus mengeluarkan material vulkanik sejak awal tahun 2023. Tercatat PVMBG, gunung yang berada di Selat Sunda itu telah meletus dalam 3 hari berturut-turut, yakni pada tanggal 3-5 Januari 2023.

Kemudian pada 23 Januari, Gunung Anak Krakatau masih mengalami erupsi hingga 8 kali dengan ketinggian semburan abu vulkanik yang bervariasi.

Berdasarkan data PVMBG, erupsi pertama terjadi pada 00.43 WIB. Abu vulkanik tidak terlihat karena tertutup kabut.

Lalu erupsi yang kedua yakni 04.42 WIB. Ketinggian sinar api antara 50-100 meter. Selanjutnya erupsi ketiga pukul 06.07 WIB dengan ketinggian abu vulkanik terpantau 300 meter.

Erupsi keempat pukul 07.01 WIB terpantau abu vulkanik meletus hingga 300 meter dan mengarah ke timur laut. Kemudian erupsi kelima terjadi tak lama setelah itu yakni pukul 07.58 WIB, dengan ketinggian semburan abu vulkanik terpantai hingga 200 meter.

Erupsi keenam semenit kemudian pukul 07.59 WIB dengan ketinggian abu vulkanik berwarna hitam 500 meter dari atas puncak dan mengarah ke tenggara.

Erupsi ketujuh 08.08 WIB. Dan terakhir erupsi kedelapan yakni 09.28 WIB, abu berwarna kelabu tebal itu mengarah ke tenggara.

Hingga Selasa 24 Januari, status gunung Anak Krakatau masih berada di siaga.***

Sentimen: negatif (98.5%)