YOGYA - Memperingati perayaan tahun baru Imlek 2574 Kongzili, DPC PDI Perjuangan Kota Yogyakarta mengajak kader muda gotong royong membersihkan rumah ibadah Klenteng Poncowinatan.

Bekerjasama dengan mitra KHS Wash Cleaning Yogyakarta Yogyakarta, anak-anak muda ini turut membersihkan tempat ibadah yang telah berdiri sejak tahun 1879 ini.

Wakil Ketua Bidang Kaderisasi dan Ideologi PDI Perjuangan Kota Yogyakarta, Andityas Bima Prasatya mengatakan pihaknya sengaja ingin membantu proses strelisasi klenteng yang menjadi rumah ibadah dengan konsep pemujaan Tri Dharma bagi pemeluk Buddha, Konghucu dan Taoisme ini.

Konsep Kebhinekaan dan persaudaraan antar umat beragama menjadi landasan anak-anak muda ini bergerak tanpa pamrih.

“Kami berharap, meski hanya membantu membersihkan, namun pesan persatuan dan persaudaraan antar umat beragama bisa tersampaikan. Semoga teman-teman umat Buddha, Konghucu dan Taoisme di Kota Yogyakarta bisa merayakan Imlek dengan nyaman dan aman,” ungkapnya pada wartawan, Minggu (22/1/2023).

Prasatya yang juga Ketua Taruna Merah Putih Kota Yogyakarta ini menambahkan, pihaknya sekaligus menyampaikan bantuan sembako dari Yayasan Berbagi Peduli Istimewa bagi warga Tionghoa yang membutuhkan di sekitar kawasan klenteng.

Harapan agar semua warga berbahagia di momentum Imlek coba di wujudnyatakan melalui upaya berbagi.

“Harapannya dengan mengajak kader muda untuk mengikuti gerakan bersih klenteng dan berbagi bantuan sosial dapat mempererat kerukunan insan beragama di Kota Yogyakarta. Kita hidup dengan Kebhinekaan, saling bergotong-royong tanpa membedakan,” pungkasnya. (Fxh)