Ngawi (beritajatim.com) – Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian Kabupaten Ngawi (Diskominfotiksan) terus berupaya secara intens meningkatkan capaian Indeks Pembangunan Statistik (IPS) melalui asistensi penilaian mandiri dengan menggandeng Tim Penilai Badan (TPB) dari BPS Kabupaten Ngawi, di ruang Mini Command Center (MCC), Jumat (16/12/2022).

FGD yang berlangsung lebih dari 3 jam itu dihadiri oleh Ketua TPI yang diwakili Kabid.Rendalev. Ita Marita dan seluruh anggota serta TPI (Tim Penilai Mandiri) yang dipandu oleh Yefin Amandri Meidika selaku perwakilan TPB Kabupaten Ngawi.

Yefin Amandri Meidika yang akrab dipanggil Yefin menjelaskan pelaksanaan evaluasi penyelenggaraan statistik sektoral yang dilaksanakan memiliki beberapa tahapan yang harus dilalui, antara lain penilaian mandiri yang dilaksanakan TPI, pemeriksaan indikator (SPV), penilaian TPB (BPS), harmonisasi, dan ditutup dengan penilaian akhir berupa hasil IPS.

“Kita tahu bahwa penilaian terhadap maturitas penyelenggaraan statistik sektoral bukanlah hal yang sederhana dan mudah. Namun, kita harus upayakan semaksimal mungkin sesuai kondisi eksisting tata kelola pembangunan statistik di Kabupaten Ngawi yang berupaya untuk memenuhi semua aspek NSPK dalam Penyelenggaraan Statistik Sektoral yang dilaksanakan oleh pemerintah daerah, sebagaimana amanah yang tertuang di Peraturan BPS Nomor 4 Tahun 2019,” jelas Kabid.Statistik Inti Kurniawati saat membuka diskusi.

“Pemenuhan 38 indikator dengan 19 aspek dan 5 domain harus dilengkapi dengan pemenuhan data dukung sesuai relasi indikator sangatlah berpengaruh pada penilaian tingkat kematangan evaluasi”, tambahnya.

Pada kesempatan lain, Kepala Diskominfotiksan Kabupaten Ngawi, Wahyu Sri Kuncoro memaparkan dukungan sumber daya manusia yang dimiliki dan infrastruktur berupa fasilitas yang ada dapat dioptimalkan pemanfaatannya agar pelaksanaan penilaian mandiri yang sedang berproses dapat berjalan lancar dan menghasilkan nilai IPS yang diharapkan bersama sehingga mampu mendongkrak tingkat kematangan pembangunan statistik di Kabupten Ngawi lebih baik.(n.s/ted)