Sentimen
Negatif (96%)
20 Jan 2023 : 23.35
Informasi Tambahan

Agama: Islam

Kab/Kota: Moskow

Tokoh Terkait
Valery Gerasimov

Valery Gerasimov

Kritik Aturan Putin, Pemimpin Chechnya yang Muslim Sindir Larangan Menumbuhkan Janggut

20 Jan 2023 : 23.35 Views 19

Akurat.co Akurat.co Jenis Media: News

Kritik Aturan Putin, Pemimpin Chechnya yang Muslim Sindir Larangan Menumbuhkan Janggut

AKURAT.CO  Dalam momen langka, pemimpin Chechnya yang pro-Rusia melayangkan kritikan terhadap aturan Kremlin yang melarang tentara memakai janggut.

Ramzan Kadyrov telah menegaskan kepada Rusia, bahwa pasukannya yang berperang di Ukraina adalah Muslim dan memiliki janggut adalah kewajiban agama.

Komentar Kadyrov menjadi ledakan terbaru terhadap kepemimpinan militer Rusia. Kepala tentara bayaran Rusia, Grup Wagner, Yevgeny Prigozhin juga telah melampiaskan kritik publik terhadap Kremlin, yang dalam seminggu terakhir, tegurannya semakin keras.

baca juga:

Seorang pejabat militer senior Rusia pada Rabu (18/1) menegakkan larangan menumbuhkan janggut untuk tentara. Viktor Sobolev, pensiunan letnan jenderal dan anggota parlemen Rusia, membela larangan janggut, bersama dengan telepon pintar pribadi, dan tablet. Larangan ini adalah bagian dari 'dasar disiplin militer', katanya selama wawancara dengan situs berita RBC pada Rabu (18/1).

Kadyrov yang berjanggut, kemudian membalas pernyataan Sobolev, mengkritiknya karena hanya duduk diam selama perang di Ukraina. Sementara tentara Chechnya berjuang di medan pertempuran, mempertaruhkan nyawa.

"Tampaknya, Letnan Jenderal Viktor Sobolev memiliki banyak waktu luang … karena dia tidak melakukan apa-apa selain membaca ulang kode etik militer," sindir Kadyrov di Telegram pada Kamis.

Kadyrov yang berjanggut, telah berbicara tentang peran pasukannya dalam perang Rusia di Ukraina. Ia pun merasa tak terima tentaranya diusik, mengatakan bahwa komentar Sobolev adalah 'provokasi jelas'. Pemimpin Chechnya itu mencatat bahwa sebagian besar prajurit Muslimnya menumbuhkan jenggut karena syariat Islam.

Prigozhin, bos Wagner juga menyebut komentar Sobolev 'tidak masuk akal', mengatakan larangan semacam itu adalah 'arkaisme dari tahun 1960-an', Al Jazeera melaporkan.

Kadyrov dan Prigozhin, yang pasukannya di Ukraina beroperasi sebagian besar secara mandiri dari komando tinggi, menjadi lebih blak-blakan dalam melempar kritikan terhadap kepemimpinan militer Rusia. Komentar-komentar pedas ini muncul terutama sejak tentara Rusia mengalami serangkaian kekalahan beruntun pada akhir 2022.

Kedua pria itu bahkan telah membentuk aliansi diam-diam, memperkuat kritik satu sama lain terhadap petinggi militer Rusia. Mereka juga bersama-sama telah menyerukan penuntutan perang yang lebih kuat di Ukraina.

Bulan ini, Rusia memerintahkan jenderal utamanya, Valery Gerasimov, untuk memimpin serangan ke Ukraina. Dan masih harus dilihat apakah dengan kedatangannya, hubungan Moskow dengan berbagai kekuatan tempurnya di Ukraina akan membaik.

Sementara di sisi lain, Chechnya terbelah dalam perang di Ukraina, dengan beberapa relawannya juga bertempur untuk pihak Ukraina. Rrelawan Pro-Kyiv setia kepada Dzhokhar Dudayev, mendiang pemimpin Chechnya yang memimpin upaya republik untuk kemerdekaan dari Rusia. Batalyon Sheikh Mansur, Batalyon Tujuan Khusus Terpisah, dan Detasemen Tugas Gabungan Khamzat Gelayev juga berpihak untuk Ukraina. []

Sentimen: negatif (96.9%)