Mojokerto (beritajatim.com) – Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati menyerahkan hibah barang kepada Desa pengelola Sistem Penyediaan Air Minum dan Sanitasi (SPAMS). Bantuan hibah barang tersebut untuk memberikan akses air minum dan sanitasi yang sehat bagi masyarakat di pedesaan.

Sedikitnya ada empat desa yang menerima hibah dari pemerintah pusat di bidang air minum dan sanitasi ini. Yakni Desa Manduro Manggung Gajah Kecamatan Ngoro, Desa Randubango dan Sumbertanggul di Kecamatan Mojosari dan terakhir Desa Mojokarang Kecamatan Dlanggu.

Bantuan hibah tersebut diserahkan di lokasi masing-masing desa penerima. Desa Manduro Manggung Gajah menerima hibah aset SPAM berupa bangunan tandon, pengadaan pompa dorong, pembangunan jaringan pipa distribusi dan sambungan rumah 265 buah, senilai Rp707.240.640.

Desa Randubango menerima aset sanitasi senilai Rp344.144.800 yang berupa gedung Tempat Pengelolaan Sampah Reuse, Reduce, dan Recycle (TPS3R), alat pemilah dan penghancur sampah. Desa Sumbertanggul menerima aset SPAM berupa pembangunan tandon, pembangunan jaringan pipa distribusi dan sambungan rumah 200 buah senilai Rp548.698.400.

Desa Mojokarang menerima aset Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik Setempat (SPALD) berupa 55 buah penyediaan sarana prasarana (bangunan bilik, bio septic, resapan) senilai Rp449.089.760. Dalam penyerahan hibah barang tersebut, Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati meminta masyarakat untuk bersama-sama menjaga saluran air minum ini untuk kebutuhan warga setempat.

“Mudah-mudahan airnya yang sudah dibangun betul betul bermanfaat untuk anda semua. Minta tolong dipelihara dengan baik,” ucapnya, saat berdialog dengan warga Desa Manduro Manggung Gajah, Kecamatan Ngoro dan dilanjutkan dengan melakukan pengecekan saluran air dan sanitasi di masing-masing desa penerima, Sabtu (24/12/2022). [tin/suf]