Bojonegoro (beritajatim.com) – Rapat Paripurna Istimewa digelar Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bojonegoro dengan agenda Penggantian Anatarwaktu (PAW) jabatan ketua. Sebelumnya yang menjabat ketua adalah Imam Sholikin dari fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) digantikan oleh Abdullah Umar yang juga sebagai sekretaris dari partai yang sama.

Usai dilantik dan pengambilan sumpah jabatan, Abdullah Umar mengatakan akan mengawal program pemerintah daerah dan melakukan sinergitas terhadap program yang sudah disepakati dalam RPJMD. “Akan menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya, sesuai agenda dan juga program yang sudah tersusun dengan baik,” ujarnya, Rabu (2/2/2022).

Sementara Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah yang turut hadir dalam Paripurna Istimewa DPRD tersebut mengungkapkan bahwa sebagai ketua DPRD yang baru tentunya harus segera menyesuaikan dengan berbagai ketentuan dan tata tertib yang menjadi pedoman dalam melaksanakan tugas sebagai anggota dewan.

“Masih banyak program yang harus dilaksanakan oleh pemerintah daerah, diharapkan DPRD dan stakeholder bisa bekerjasama untuk mencapai kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.

Kepada seluruh komponen yang terlibat dalam pembangunan, Anna Mu’awanah, berharap bisa menjaga kondusifitas yang sudah ada, dan waspada terhadap gangguan, hambatan dan tantangan pelaksanaan pembangunan.

Diketahui, rapat paripurna digelar menindaklanjuti Surat Keputusan Gubernur Jawa Timur Nomor: 171.412/39/011.2/2022 tanggal 14 Januari 2022 tentang Peresmian Pemberhentian Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Bojonegoro dan Nomor 171.412/40/011.2/2022 tanggal 14 Januari 2022 tentang Peresmian Pengangkatan Pengganti Antar Waktu Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Bojonegoro Dari Partai Kebangkitan Bangsa. [lus/suf]