Sentimen
Negatif (76%)
3 Jan 2023 : 19.24
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Tangerang, Gunung, Jati, Kramat, Kramat Jati, Sawah Besar

Polisi Bawa Malika Yang Puluhan Hari Diculik Ke Psikiater

3 Jan 2023 : 19.24 Views 15

Akurat.co Akurat.co Jenis Media: News

Polisi Bawa Malika Yang Puluhan Hari Diculik Ke Psikiater

AKURAT.CO, Polisi memberikan pendampingan psikiater terhadap Malika Anastasya, bocah 6 tahun yang diculik 7 Desember lalu oleh pemulung bernama Iwan Sumarno (42)  di kawasan Gunung Sahari, Jakarta Pusat (Jakpus).

Saat ditemukan di pinggir jalan Ciledug, Kota Tangerang pada Senin (2/1/2023) malam, Malika tengah berada di dalam gerobak yang ditarik pelaku.

"Setelah ini tentunya kita serahkan kepada tim ya, termasuk juga untuk dari psikiater bantu kita hadirkan untuk memulihkan," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Komarudin kepada wartawan di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa (3/1/2023).

baca juga:

Komarudin menyampaikan saat ini korban masih berada di RS Polri Kramat Jati guna menjalani pemeriksaan psikis lebih lanjut.

"Saat ini korban kami bawa ke RS Kramat Jati untuk kita lakukan pemeriksaan, mengingat sudah cukup lama berhari-hari bersama terduga pelaku ya," ucapnya.

Korban di dalam Gerobak 

Pelaku tengah menjalani pemeriksaan di Polres Metro Jakarta Pusat untuk didalami motifnya menculik Malika.

"Saat ini masih kita kembangkan, termasuk pelaku kita bawa ke Polres Metro Jakpus untuk kita mintai keterangan motif dari pelaku membawa korban sampai dengan hari ini," kata Kapolres Komarudin.

Komarudin mengatakan, berdasarkan keterangan awal pelaku, usai menculik Malika masih sempat memulung sambil membawa korban.

"Ya aktivitasnya masih sama seperti aktivitas pada saat berada di Sawah Besar, melakukan pengumpulan barang barang bekas di satu tempat ke tempat lain dengan juga menyertakan korban," tuturnya.

Korban selama ini disembunyikan pelaku di dalam gerobak. Namun, jelas Komarudin, pelaku berpindah-pindah tempat.

"Memang diletakkan di dalam gerobak, tidurnya pun berpindah-pindah," ujar dia. []

Sentimen: negatif (76.2%)