Sentimen
Informasi Tambahan
Agama: Katolik
Kab/Kota: Kudus
Genit ke Kubu Anies Baswedan, NasDem Akui PKB Memang Seksi: Namun, Cak Imin Harus Realistis! Selasa, 27/12/2022, 05:50 WIB
Wartaekonomi.co.id
Jenis Media: News

Warta Ekonomi, Jakarta -
Wakil Ketua Umum Bidang Pemenangan Pemilu DPP PKB, Jazilul Fawaid, menyebut adanya peluang partainya menyeberang ke koalisi Partai NasDem yang sudah mengusung Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden.
Alasannya, PKB sudah menghitung peluang menduetkan ketua umum mereka, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, dengan Anies. Hal itu tetap mereka lakukan meski sebelumnya PKB sudah teken kontrak merapat dengan Partai Gerindra untuk mengusung Prabowo Subianto sebagai calon presiden.
Baca Juga: Tetiba Dapat Nama Yohanes, Anies Baswedan Didoakan Jadi Presiden Nonmuslim RI Pertama: Gimana Rasanya Jadi Minoritas?
"Terbuka kemungkinan. Kalau PKB sama NasDem sekarang itu kan teman koalisi di pemerintahan. Kalau koalisi di dalam pemerintahan Jokowi-Maruf, NasDem dengan PKB itu sudah lebih lama berkoalisi dibandingkan dengan Gerindra," ujar Gus Jazil, sapaan akrabnya Jazilul Fawaid, belum lama ini.
Menanggapi genitnya PKB pada kubu Anies, politikus Partai NasDem Effendi Choirie atau Gus Choi menyebutkan bahwa PKB memang seksi sebagai pendamping Anies Baswedan buat melaju ke Pilpres 2024.
"Jadi NasDem bersama PKS dan Demokrat, terbuka tokoh siapa pun yang akan bergabung dengan Koalisi Perubahan ini, kita sambut dengan karpet merah, kita terbuka," kata Gus Choi dalam perbincangannya di stasiun televisi swasta.
"Nah terkait dengan keinginan Jazil bahwa PKB punya pikiran untuk bergabung dengan NasDem saya kira kita senang banget, semua yang gabung senang," tambahnya.
Lebih lanjut Gus Choi menyebutkan bahwa PKB bisa menambal ceruk pemilih Anies yang masih rendah di Jawa Timur dan Jawa Tengah. "Pandangan Mas Hanta saya sepakat PKB memang seksi, terutama tentu potensi yang digerakkan di Jawa Timur dan di Jawa Tengah, bisa menambah suara untuk Mas Anies," ujar Gus Choi.
Kendati demikian, Gus Choi menyebutkan jika ingin menjadi wakil presiden, Cak Imin perlu berbincang dulu lebih dalam dengan Koalisi Perubahan. Dia menyebutkan bahwa Cak Imin juga perlu bersikap realistis.
Baca Juga: PKB Siap Merapat ke NasDem? Demokrat dan PKS Diminta Waspada
"Terkait dengan wapres saya kira bisa diperbincangkan, kalau PKB gabung wapresnya tidak otomatis harus Muhaimin, bisa saja NU yang lain," ungkap Gus Choi.
"Cak Imin saya kira memang targetnya nomor satu udah keturutan partainya nomor satu, tapi dia di lapangan harus realistis."
Baca Juga: Aksi Jokowi Tiba-tiba Masuk Gereja Saat Umat Rayakan Misa Natal Dikecam Tokoh Katolik: Anda Bukan Tuhan Allah, Ini Rumah Allah yang Kudus!
Disclaimer: Artikel ini merupakan kerja sama Warta Ekonomi dengan Suara.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel menjadi tanggung jawab Suara.com.
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Sentimen: positif (99.1%)