Sentimen
Negatif (96%)
21 Des 2022 : 22.17
Informasi Tambahan

Kasus: Tipikor, korupsi

Luhut Pandjaitan dan Mahfud MD Setuju OTT Tidak Bagus, Novel Baswedan Beri Masukan pada KPK

21 Des 2022 : 22.17 Views 15

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional

Luhut Pandjaitan dan Mahfud MD Setuju OTT Tidak Bagus, Novel Baswedan Beri Masukan pada KPK

PIKIRAN RAKYAT - Mantan penyidik senior KPK Novel Baswedan mengomentari pendapat Menkopolhuman Mahfud MD dan Menkomarinves Luhut Pandjaitan.

Sebelumnya, baik Mahfud MD dan Luhut Pandjaitan setuju bahwa Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang dilakukan KPK hanya buat citra negara jelek di mata dunia.

"Jadi Pak Luhut benar. Apanya yang salah?" kata Mahfud MD, di akun Instagram pribadinya, Selasa 20 Desember 2022.

Novel Baswedan menjelaskan bahwa oknum pejabat yang kena OTT itu karena kasusnya suap. Di mana itu merupakan induk korupsi.

"OTT bisa ungkap kasus korupsi secara telak, pelaku tidak bisa mengelak," kata Novel Baswedan di akun Twitter pribadinya, Selasa 20 Desember 2022.

Baca Juga: Saksi Ahli Sebut Sambo Sangat Cerdas, Kurang PD, dan Butuh ‘Perlindungan' dari Orang Sekitarnya

"Suap pasti ada kepentingan di baliknya, bila di-OTT maka kerugian negara tidak terjadi," katanya menambahkan.

Sehingga, Novel pun memberi masukan kepada KPK untuk mensosialisasikan arti OTT kepada pejabat.

"@KPK_RI perlu sosialisasi agar pejabat tidak resisten dengan OTT," katanya.

Luhut Pandjaitan sebelumnya meminta KPK untuk tidak cepat-cepat OTT terduga pelaku korupsi.

Pasalnya, Luhut Pandjaitan menilai OTT yang dilakukan KPK hanya akan membuat citra negara jelek di mancanegara.

"Kita nggak usah bicara tinggi-tinggi. OTT itu tidak bagus sebenarnya. Buat negeri ini jelek banget," kata Luhut Pandjaitan, saat memberikan pidato di Peluncuran Aksi Pencegahan Korupsi Tahun 2023-2024, di Thamrin, Jakarta Pusat, Selasa 20 Desember 2022.

Luhut menekankan, yang terpenting adalah melakukan pencegahan tindak pidana korupsi.

Salah satunya dengan sistem digitalisasi yang harus dimaksimalkan.

"Jadi kalau kita mau bekerja dengan hati, ya kalau hidup-hidup sedikit bolehlah, kita kalau mau bersih-bersih amat di surgalah kau. Jadi KPK pun jangan pula sedikit-sedikit tangkap-tangkap. Itu enggak bagus juga untuk negara ya, lihat-lihatlah," kata Luhut.***

Sentimen: negatif (96.6%)