Pamekasan (beritajatim.com) – Bupati Pamekasan, Badrut Tamam menilai kemajuan teknologi dan informasi di era global seperti saat ini, menuntut sumber daya mempuni khususnya dalam meningkatkan sektor pelayanan kepada masyarakat.

Bahkan keberadaan teknologi dan informasi juga menuntut sektor pelayanan harus dilakukan secara cepat dan tepat, sebab cara kerja lamban justru akan membuat target program akan sulit tercapai seperti yang diharapkan. “Hal ini merupakan sebuah keniscayaan yang harus kita hadapi,” kata Bupati Badrut Tamam, Senin (28/2/2022).

“Dalam hal ini kita juga dituntut agar bergerak cepat dan tepat, bahkan kerja cepat dan tepat untuk saat ini sudah menjadi indikator. Sebab kalau lambat pastinya akan sulit bersaing dengan kabupaten/kota lain di Indonesia,” sambung Mas Tamam.

Terlebih pihaknya menilai bentuk kepedulian pemerintah kepada masyarakat menjadi sebuah keniscayaan, di mana pemerintah memiliki kewajiban melindungi serta memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. “Dari itu, kami tengah berupaya melakukan beragam langkah strategis memberikan pelayanan kepada masyarakat,” ungkapnya.

“Di era disrupsi seperti saat ini yang bersamaan dengan pandemi yang berkepanjangan, tentunya dibutuhkan strategi khusus. Apalagi masyarakat membutuhkan layanan cepat dan tepat, sehingga langkah ini harus diimbangi dengan SDM (Sumber Daya Manusia) yang memadai, khususnya di lingkungan Pemkab Pamekasan,” jelasnya.

Sebagai bentuk komitmen, pihaknya juga memberikan beasiswa pendidikan bagi beberapa Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Pamekasan, guna meningkatkan sektor SDM di instansi yang dipimpinnya. “Saat ini ada 10 ASN yang melanjutkan studi di Unair Surabaya,” tegasnya.

“Hal itu sengaja kami lakukan dalam rangka meningkatkan sektor SDM yang unggul, karena pemimpin yang hebat tanpa dibantu ASN yang hebat tentunya akan lambat. Sebaliknya, aparatur yang hebat dan tidak dibarengi dengan pemimpin yang hebat, tentunya juga akan mengalami kesulitan,” jelasnya.

Bahkan saat ini juga terdapat beberapa ASN yang sedang mengikuti program diklat dan investasi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, orientasinya agar dapat memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat. “Semangat untuk memiliki pemahaman berkebaruan tentang situasi kekinian harus benar-benar menyatu,” imbuhnya.

“Karena bagaimanapun, hidup bersama masyarakat itu harus benar-benar memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Sehingga semangatnya tumbuh, dan hidup bersama masyarakat akan dengan sendirinya dapat memberikan kemaslahatan dan bekerja untuk rakyat,” pungkasnya. [pin/kun]