Sentimen
Negatif (88%)
8 Des 2022 : 02.53
Informasi Tambahan

BUMN: Garuda Indonesia, Batik Air

Kab/Kota: Jember

Kasus: pembunuhan

Tokoh Terkait
Hendra Kurniawan

Hendra Kurniawan

Brigadir Yosua Hutabarat

Brigadir Yosua Hutabarat

Terungkap Alasan Hendra Kurniawan Naik Private Jet menuju Keluarga Yoshua, Singgung Izin dari Sambo

8 Des 2022 : 02.53 Views 18

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional

Terungkap Alasan Hendra Kurniawan Naik Private Jet menuju Keluarga Yoshua, Singgung Izin dari Sambo

PIKIRAN RAKYAT – Sempat heboh soal private jet yang dinaikinya menuju kediaman keluarga Yoshua di Jambi, mantan Karo Paminal Propam Polri Hendra Kurniawan akhirnya ungkap alasan di balik aksinya itu.

Hendra mengaku alasannya memilih naik private jet cukup sederhana, yaitu karena kehabisan tiket pesawat menuju Jambi.

Keterangan tersebut dia sampaikan kepada hakim, saat menjadi saksi di sidang lanjutan kasus pembunuhan Brigadir J, untuk terdakwa Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.

Saat itu, kata Hendra, Agus yang bertugas mencari tiket tidak kebagian, sedangkan mereka dalam situasi sedang buru-buru. Akhirnya, Hendra mengaku berinisiatif cari tahu soal private jet.

 Baca Juga: Yasonna Laoly Sebut RKUHP Disusun sejak 59 Tahun Lalu: Dari Zaman Soeharto sampai Jokowi

"Kami berangkat di hari Senin. Sebelum berangkat di hari Senin itu. Di sana saya, Agus memberi tahu, untuk menegaskan sebelumnya sempat untuk mencari tiket dulu," ucap Hendra, di PN Jakarta Selatan, Selasa, 6 Desember 2022.

"Karena tiket nggak ada, adanya di pagi hari sama ada di siang. Begitu sore sudah penuh, penerbangan ke sana itu ada Garuda, Batik Air, dan Lion. Jadi coba cari tahu menggunakan private jet," kata dia lagi.

Setelah memutuskan naik private jet untuk sambangi keluarga korban, Hendra mengaku sempat melapor pada Ferdy Sambo perihal kendaraan tersebut sesaat sebelum berangkat.

Mulanya, seperti keterangan-keterangan lalu, Hendra konsisten menjawab perintah mendatangi keluarga Yoshua di Jambi datang langsung dari Sambo.

 Baca Juga: Patahan Turun di Lempeng Australia Setelah Gempa Jember, BMKG Tetap Waspadai Ancaman Tsunami di Selatan Jatim

Setelah beres autopsi pertama di RS Polri, Hendra berangkat bersama beberapa pejabat di Biro Paminal, Biro Provos, beserta tim penyidik.

"Diperintahkan FS untuk mengunjungi keluarga?" tanya hakim.

"Iya," kata Hendra.

"Iya saudara tadi sudah sampaikan. Perintahnya saudara FS bagaimana berkaitan keluarga korban?" tanya hakim.

"Pergi berangkat ke Jambi, dijelaskan. Saya izin sama Pak FS untuk berangkat ke Jambi itu, ada dari Biro Provos, ada dari Biro Paminal, kemudian ada juga dari penyidik untuk menjelaskan pergi ke sana,” kata Hendra.

“(Ferdy Sambo saat itu mengatakan) 'Silakan saja', makanya yang berangkat saya, Pak Santo, Agus, sama penyidik, beserta beberapa anggota (lain)," kata Hendra lagi. ***

Sentimen: negatif (88.9%)