Sentimen
Informasi Tambahan
Agama: Islam
Kab/Kota: Senayan, Palu
Partai Terkait
Tokoh Terkait
Di Munas KAHMI, Prabowo Puji Eksistensi Kader HMI di Partai Politik
Kompas.com
Jenis Media: Nasional
/data/photo/2022/09/26/6331585e1e592.jpeg)
JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pertahanan (Menhan) Republik Indonesia, Prabowo Subianto mengatakan, Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) merupakan organisasi yang besar di Indonesia. Bahkan, kader dari gerakan yang berawal dari Kampus itu, menyebar ke seluruh partai politik di Tanah Air.
Hal itu disampaikan Prabowo saat mengisi acara seminar Musyawarah Nasional (Munas) ke XI Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) di Sriti Convention Hall, Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), Sabtu (26/11/2022).
“HMI itu ada di semua partai. Gila! Gue baru sadar. Di Gerindra saja sekitar 40 persen,” kata Prabowo, dikutip dari siaran persnya, Minggu (27/11/2022).
Baca juga: Maruf Amin Minta Anggota KAHMI Bawa Pesan Rukun dan Damai
Prabowo menyebutkan bahwa ada sembilan partai yang bisa mendudukan kadernya menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), di Senayan. Namun, kata dia, kader-kader partai yang duduk di kursi Parlemen itu banyak juga yang berasal dari didikan HMI saat masih kuliah.
“Fraksi HMI yang paling besar saudara-saudara,” tegas Prabowo.
Oleh karena, Prabowo menghormati HMI sebagai organisasi pergerakan mahasiswa yang besar di Tanah Air.
Baca juga: Wapres Sebut KAHMI Punya Banyak Tokoh Potensial, dari Jusuf Kalla hingga Anies
Bahkan, Ketua Umum Partai Gerindra itu memutuskan untuk terbang dari Jakarta menuju Palu untuk memenuhi undangan menjadi pembicara acara KAHMI.
“Jadi walaupun aku capek, diundang ke Palu, Gue terbang deh. Enggak ada urusan, bener Enggak?” Kata Prabowo seraya terkekeh.
“Mau gue dikasih setengah jam saja gue muncul di sini tidak apa-apa,” ucapnya semangat.
Dalam kesempatan itu Prabowo menjadi pembicara seminar yang bertajuk “Merawat Persatuan dan Kebangsaan”
Baca juga: Wapres Sebut KAHMI Punya Banyak Tokoh Potensial, dari Jusuf Kalla hingga Anies
Prabowo pun memaparkan bahwa para pemimpin di Indonesia saat ini bersatu dan saling merangkul untuk merawat bangsa dan menghadapi tantangan dunia.
“Kita tidak boleh pecah saudara-saudara. Siapa yang jadi presiden, gubernur tidak masalah yang penting bekerja untuk rakyat Indonesia,” kata Prabowo.
-. - "-", -. -
Sentimen: positif (96.6%)