Sentimen
Positif (66%)
25 Nov 2022 : 08.50
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Gowa

Tarif Teman Bus Trans Mamminasata Sulsel Ditetapkan Rp4.600

25 Nov 2022 : 08.50 Views 33

Medcom.id Medcom.id Jenis Media: News

Tarif Teman Bus Trans Mamminasata Sulsel Ditetapkan Rp4.600

Makassar: Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan melalui Dinas Perhubungan menetapkan tarif Teman Bus Trans Mamminasata untuk semua rute perjalanan.
 
Ketentuan tarif tersebut sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan nomor 138/PMK.02 tahun 2022 bahwa sejak 31 Oktober 2022 seluruh layanan teman bus di 10 kota harus berbayar dengan tarif berbeda di masing-masing kota. Dasar penetapan tarif disesuaikan dari hasil kajian kemampuan dan kemauan membayar masyarakat.
 
Kepala Unit Pelaksana Teknis Trans Mamminasata Dishub Sulsel Andi Nur Diyana mengatakan pengguna Teman Bus Trans Mamminasata saat ini dikenakan tarif Rp4.600 per orang.

-?

- - - -
"Metode pembayaran yang digunakan adalah nontunai dengan menggunakan aplikasi QRIS atau kartu nontunai (e-Money, Brizzi, Tap Cash, atau Flazz) dengan menempelkan ke alat tap on bus (TOB)," kata Andi Nur Diyana, Kamis, 24 November 2022.
 
Namun demikian, kata dia, tidak semua penumpang Teman Bus dikenakan tarif saat menggunakan moda transportasi tersebut. Setidaknya ada tiga kategori yang dapat menggunakan Teman Bus secara gratis.
 
Ada tiga kategori penumpang yang tidak perlu membayar (gratis), yaitu pelajar, lansia, dan penyandang disabilitas. Ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi, khusus untuk pelajar harus bisa memperlihatkan kartu pelajar.
 
"Sementara untuk yang lansia harus berumur enam puluh tahun ke atas yang dibuktikan dengan KTP," ujarnya.
 
Lebih lanjut, ia menjelaskan tidak ada perubahan dari jumlah unit bus maupun koridor yang melayani penumpang sejak ditetapkannya tarif berbayar untuk Teman Bus Trans Mamminasata tersebut. Teman bus yang beroperasi tetap 87 unit.
 
"Tetap juga melayani 4 koridor, antara lain Koridor 1 dari Panakkukang Square ke Pelabuhan Galesong, Koridor 2 dari Mal Panakkukang ke Bandara Sultan Hasanuddin, Koridor 3 dari Kampus 2 PNUP ke Kampus 2 PIP dan Koridor 4 dari Kampus Fakultas Teknik Unhas Gowa ke Panakkukang Square," jelasnya.
 
Andi Nur Diyana mengakui, memang ada penurunan jumlah penumpang sejak pemberlakuan tarif berbayar tersebut. Namun persentasenya dinilai masih wajar. 
 
"Ada penurunan jumlah penumpang sekitar tiga puluh persen dari sebelum berbayar sampai dengan mulai berbayar," jelasnya.
 
Namun, kata dia, pihaknya tetap berupaya agar animo masyarakat menggunakan layanan Teman Bus ini dapat meningkat. Ia pun berharap dukungan semua pihak untuk mewujudkan hal tersebut.
 
"Tentu saja kita butuh dukungan dari semua pihak, terutama dari unsur pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten/kota, masyarakat luas, dan media," urainya.
 
"Kemarin juga kami sudah melakukan sosialisasi di beberapa sekolah terkait keberadaan Teman Bus yang akan berbayar ini, tetapi sosialisasi ini memang perlu lebih diperluas lagi. Jadi, kami juga berencana memasang informasi juga berupa baliho di beberapa koridor," imbuh dia.
 

 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
 

(MEL)

Sentimen: positif (66%)