Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Surabaya, Bogor
Tokoh Terkait
Ratusan Lapak PKL Stadion Pakansari Dibongkar, Saluran listrik pun Dicabut
Ayobogor.com
Jenis Media: Regional

AYOBOGOR.COM -- Ratusan Pedagang Kali Lima atau PKL di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, ditertibkan Satpol PP setempat. Aksi tersebut dilakukan lantaran PKL dinilai membuat kawasan sekitar tampak kumuh.
Kasatpol PP Kabupaten Bogor, Cecep Iman Nagarasid mengatakan, penertiban dilakukan selama dua hari, yaitu 5 dan 6 November 2022.
Adapun penertiban kali ini masih merupakan penindakan atas gangguan ketentraman dan ketertiban umum.
“Sudah dilakukan penertiban semenjak hari Sabtu (5/11). Ada kurang lebih 300 PKL dilakukan penertiban,” ujar Cecep dilansir dari Republika.co.id, Senin, 7 November 2022.
Baca Juga: KJP Bulan November 2022 Cair Tanggal Berapa? Cek Jadwal Selengkapnya
Iman menjelaskan, PKL yang berjualan di bahu jalan dan trotoar menjadi sasaran utama penertiban kali ini. Satpol PP juga mengerahkan personel untuk melakukan pengawasan agar PKL tidak berjualan kembali.
“Pengawasan pasca penertiban dilakukan bisa dua hingga tiga shift,” katanya.
Penertiban sendiri diawali dengan penyisiran PKL mulai dari Jaln Edy Yoso Martadipura, lingkar Stadion Pakansari, hingga jalan alternatif Stadion Pakansari.
Petugas juga menegur dan memutus kabel listrik milik PKL di area tersebut. Menurutnya, kegiatan penertiban hingga saat ini berjalan lancar, aman dan kondusif.
Baca Juga: Rumah dan Mushola di Jonggol Hanyut Diterjang Luapan Sungai Cipamingkis
Satpol PP telah melakukan tahapan sosialisasi kepada masyarakat, yaitu dengan mengundang RT/RW, tokoh masyarakat, termasuk perwakilan para pedagang setempat.
“Sosialisasi kemarin itu sudah cukup menurut saya, karena semua unsur yang terlibat kuta undang semua. Kemarin saya tegas bicara, kami akan melakukan langkah penertiban terhadap para PKL yang ada di lingkup Pakansari,” papar Cecep.
Sebelumnya, Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Bogor, Iwan Setiawan, menegaskan PKL dilarang untuk berjualan di sekitar Stadion Pakansari karena membuat wilayah sekitar menjadi kumuh dan tidak nyaman.
“Sebetulnya nggak boleh, makanya waktu itu saya zamannya itu, saya sekarang mempertanyakan kenapa ada pembiaran. Itu kan bikin kumuh ya, dan tidak nyaman aja. Nanti akan kita evaluasi dari Satpol PP,” ujarnya.
Baca Juga: Sempat Viral, Begini Kronologi Penangkapan Pemeran Video Kebaya Merah di Surabaya
Iwan pun mempermasalahkan terkait pungutan parkir liar yang kerap mengganggu pengunjung Stadion Pakansari. Si sisi lain, kendaraan yang parkir sembarangan mengganggu lalu lintas di kawasan tersebut.
“Ya karena ada kegiatan itu makanya ada parkir liar yang bikin malam itu kita susah untuk mobilisasi dan lain sebagainya,” kata Iwan.
Sentimen: negatif (98.5%)