Sentimen
Undefined (0%)
30 Agu 2025 : 19.52
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Kramat, Kwitang

Bentrokan Massa Pecah Lagi di Depan Mako Brimob Kwitang Jakarta

30 Agu 2025 : 19.52 Views 1

Espos.id Espos.id Jenis Media: News

Bentrokan Massa Pecah Lagi di Depan Mako Brimob Kwitang Jakarta

Esposin, JAKARTA – Bentrokan kembali pecah antara massa aksi dan aparat keamanan di depan Mako Brimob Kwitang, Jalan Kramat Kwitang, Jakarta, Sabtu (30/8/2025) petang. Insiden ini terjadi setelah massa menembus barisan TNI yang berjaga di depan markas.

Menurut laporan Antara, sekitar pukul 18.30 WIB, demonstran melempar botol, batu, petasan, hingga kembang api ke arah aparat, sehingga situasi menjadi tidak terkendali. Prajurit TNI yang sebelumnya berada di garis depan terpaksa mundur, kemudian kepolisian mengambil alih situasi dengan menembakkan gas air mata ke arah kerumunan.

Massa tidak menyerah begitu saja. Mereka kembali menyalakan petasan dan melemparkan benda ke arah aparat, meski kepulan gas air mata memukul mundur mereka. Hingga pukul 19.00 WIB, aparat Brimob terus mengintensifkan upaya pembubaran massa dengan tembakan gas air mata. Meski demikian, sebagian demonstran tetap bertahan dan sesekali membalas dengan lemparan batu dan kembang api ke arah petugas.

Situasi jalan di depan Mako Brimob dipenuhi kepulan gas air mata, sementara aparat menjaga ketat untuk mengendalikan massa yang belum sepenuhnya bubar.

Latar Belakang Aksi Protes

Unjuk rasa ini merupakan lanjutan aksi protes terhadap insiden mobil rantis Brimob yang melindas pengemudi ojek daring, Affan Kurniawan, hingga meninggal dunia di kawasan Pejompongan, Jakarta Pusat, Kamis (28/8/2025) malam. Aksi protes digelar sebagai bentuk tuntutan keadilan atas kasus tersebut.

Sebelumnya, aparat TNI dari tiga matra – Marinir TNI AL, Korpasgat TNI AU, dan Kostrad TNI AD – berjaga di depan Mako Brimob Kwitang hingga Sabtu sore. Situasi di lokasi sempat kondusif hingga pukul 17.00 WIB, meski massa aksi beberapa kali mencoba mendekat ke markas.

Aparat TNI berupaya menahan sekaligus menenangkan massa, meski sesekali terdengar dorongan terhadap barisan petugas dan teriakan demonstran yang mendesak agar pintu gerbang dibuka. “Buka pintunya sekarang juga!” teriak beberapa demonstran di lokasi.

Selain TNI, personel kepolisian juga bersiaga lengkap dengan tameng di depan pintu masuk Mako Brimob, memastikan keamanan tetap terjaga.

Kehadiran Pangkostrad dan Fokus Keamanan

Siang hari sebelumnya, Pangkostrad Letjen TNI Mohammad Fadjar hadir untuk memantau situasi. Ia sempat berdialog dengan perwakilan massa dan mendengarkan tuntutan mereka. “Mereka cuma minta kawannya dibebaskan, dan sudah kita bebaskan,” kata Fadjar. Namun, ia tidak merinci jumlah orang yang sempat diamankan maupun dibebaskan.

Fadjar juga meninjau kondisi pasukan Brimob yang berjaga sejak aksi berlangsung dua hari terakhir. Ia menegaskan bahwa fokus TNI dan Polri saat ini adalah memastikan unjuk rasa berjalan kondusif tanpa merusak fasilitas umum dan tetap menjaga keamanan warga sekitar.

Sentimen: neutral (0%)